BACA JUGA:'Bang Jago', Pengendara Moge Tiba-Tiba Pukul Pak Ogah, Netizen: Kasih Sindiran Pedas!
Fenomena ini bukan hanya soal ketertiban lalu lintas, tapi juga menyangkut persoalan sosial. Banyak dari para Pak Ogah ini berasal dari latar belakang ekonomi lemah, dan menjadikan "mengatur lalu lintas" sebagai sumber penghasilan harian.
Sebenarnya, pemerintah terkait hingga aparat setempat telah melakukan berbagai upaya termasuk menangkap para "Pak Ogah" hingga diproses hukum lebih lanjut.
Namun, sepertinya tidak ada efek jera bagi para Pak Ogah untuk melancarkan aksinya dengan modus berpura-pura membantu mengatur arus lalu lintas kendaraan.
Warga sangat berharap, adanya langkah cepat dan tegas dari pemerintah agar kondisi lalu lintas di Palembang kembali tertib dan aman.
Jika dibiarkan, bukan tidak mungkin keberadaan Pak Ogah justru jadi ancaman keselamatan di jalan raya.