Kerusakan jalan yang terjadi di Desa Meranjat 1 dekat SMK Negeri 1 Kecamatan Indralaya Selatan ini, tampak terlihat sejak beberapa pekan terakhir.
Terlebih, saat ini intensitas hujan yang turun di Kabupaten Ogan Ilir sedang tinggi, sehingga berdampak pada jalan Meranjat-Tanjung Batu.
Akibat hujan yang turun terus menerus, membuat koral yang sempat ditimbunkan ke jalan Meranjat-Tanjung Batu tersebut tergerus dan berlubang.
BACA JUGA:Jalan Rusak Tanjung Batu-Burai Ogan Ilir Akhirnya Ditimbun, Dinas PUPR Sebut Baru Penanganan Darurat
Sehingga, ketika hujan turun, jalan Meranjat-Tanjung Batu digenangi air dan menyulitkan pengendara khususnya sepeda motor yang melintas.
Bahkan, sejumlah pengendara terpaksa antrean berkendara lantaran ada bagian jalan Meranjat-Tanjung Batu yang berlubang cukup dalam.
Kondisi jalan Meranjat-Tanjung Batu yang rusak ini, dikeluhkan oleh sejumlah warga. Salah satunya seperti diungkapkan oleh Doni.
"Setiap hari kan saya harus lewat jalan ini kalau mau kerja, jadi merasa terganggu karena jalan ini sekarang sudah rusak kembali," ujarnya.
BACA JUGA:Reses Anggota DPRD Ogan Ilir Dapil 4, Warga Keluhkan Jalan Rusak yang Bikin Sulit Beraktivitas
Doni berharap, pihak berwenang untuk segera memperbaiki jalan tersebut, sehingga aktivitas warga menjadi lancar tanpa terkendala jalan rusak.
Sebagai informasi, jalan Meranjat-Tanjung Batu ini sempat ditimbun koral oleh Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Menurut Kepala Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir, Ruslan, jalan Meranjat-Tanjung Batu ini merupakan kewenangan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBM-TR) Provinsi Sumatera Selatan.
Namun, karena akses ini sangat penting bagi masyarakat, membuat Pemkab Ogan Ilir melakukan perbaikan secara darurat dengan menimbun koral.