Dari jumlah tersebut, kredit untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mendominasi dengan angka mencapai 81,97% dari total kredit, atau setara dengan Rp1.110,37 triliun. BRI berkomitmen untuk terus mendukung sektor UMKM, yang dianggap sebagai tulang punggung perekonomian nasional.
BACA JUGA:BRI Hadirkan Inovasi Terbaru QRIS TAP, Permudah Transaksi Digital dengan NFC
BACA JUGA:BRI Perkenalkan Fitur Pemesanan Tiket Kapal di Aplikasi BRImo, Memberikan Kemudahan bagi Pengguna
Selain itu, BRI juga memperhatikan kesejahteraan tenaga kerja dengan menerapkan Human Capital Management yang baik.
Di bidang tanggung jawab sosial, perusahaan juga melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk berkontribusi pada pembangunan sosial dan lingkungan yang berkelanjutan.
Di sisi Tata Kelola, BRI secara konsisten memperkuat struktur dan praktik-praktik bisnisnya sesuai dengan standar etika global.
Hal ini bertujuan untuk menghindari praktik greenwashing dan meningkatkan pengelolaan risiko terkait ESG, termasuk risiko siber yang semakin relevan di era digital.
BACA JUGA:Papua Global Spices Sukses Menembus Pasar Internasional, Berkat Dukungan BRI
BACA JUGA:BRI Raih Lima Penghargaan Global di Ajang RBI Asia Trailblazer Awards 2025
Penguatan tata kelola yang transparan dan bertanggung jawab menjadi landasan utama dalam setiap keputusan strategis yang diambil oleh manajemen BRI.
Sebagai bukti nyata dalam mendukung keuangan berkelanjutan, BRI telah menyalurkan pembiayaan berkelanjutan dalam bentuk Green Loan dan Social Loan.
Hingga Desember 2024, BRI telah menyalurkan Green Loan sebesar Rp86,6 triliun dan Social Loan mencapai Rp698,7 triliun.
Pembiayaan ini difokuskan untuk mendukung pertumbuhan UMKM serta berbagai kegiatan usaha yang berkelanjutan.
BACA JUGA:BRI Dukung Pertumbuhan UMKM Indonesia, Gula Aren Temon Sukses Perluas Pemasaran Hingga Pasar Ekspor
Dalam hal liabilitas, BRI juga menjalankan kegiatan pembiayaan berkelanjutan melalui penerbitan Green Bond.