Viral Wanita di Palembang Alami Trauma Usai Urus Administrasi di Kantor Lurah Kemas Rindo, Tangis Kesurupan

Sabtu 08-03-2025,16:58 WIB
Reporter : Reigan Riangga
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Seorang wanita diduga alami trauma usai mengurus administrasi di Kantor Lurah Kemas Rindo Kecamatan Kertapati Palembang, Sabtu 8 Maret 2025. 

Wanita ini menjadi viral, diduga alami kesurupan, sehingga kondisi kesehatannya tampak menurun setelah meminta tanda tangan Lurah Lemas Rindo. 

Peristiwa ini viral diduga seorang wanita bernama Neng Kasmini warga RT 32 RW 8 Kelurahan Kemas Rindo Kecamatan Kertapati Palembang tengah disadarkan oleh keluarganya lantaran syok dan sempat pingsan. 

Dalam rekaman itu, terdengar seorang ibu-ibu sambil merekam berkata, jika wanita ini ketakutan akibat diduga dimarahi Lurah Kemas Rindo Kertapati Palembang.

BACA JUGA:Lengkapi Berkas Korupsi Harobin Mustofa Cs, Lurah Duku Turut Diperiksa Penyidik Kejati Sumsel

BACA JUGA:Motor Karyawan Toko di Kelurahan Jua-jua Kayuagung Raib, Aksi Pelaku Terekam CCTV

Tokoh masyarakat setempat, Edi membenarkan bahwa memang ada warga tersebut mau minta tanda tangan Lurah sudah tiga hari.

"Hendak mengajukan ikut program bedah rumah, sudah tiga hari minta tanda tangan pak lurah tidak diberikan. Sudah ke BAZNAS juga dan tidak bisa kalau tidak ada surat keterangan tidak mampu dari Lurah," jelasnya, Sabtu 8 Maret 2025. 

Peristiwa ini terjadi pada Kamis 6 Maret 2025 kemarin. Akibat itu, IRT di Palembang ini alami trauma serta nampak ketakutan saat Komisi I DPRD Palembang datang kek kediamannya untuk berkunjung. 

Anggota Komisi I DPRD Palembang, Cek Daus langsung menemui Neng Kasmini di kediamannya Jalan Mataram Kecamatan Kertapati Palembang.

BACA JUGA:Kantah Kota Palembang Serahkan Sertipikat Program PTSL di Kelurahan Dua Puluh Ilir Tiga

BACA JUGA:Pj Wako Cheka: Palembang Emas Dimulai dari Kelurahan, Musrenbang 2025 Jadi Langkah Awal

Komisi I DRPD Palembang diwakili Cek Daus, menjelaskan bahwa peristiwa sempat viral ini diketahui saat seorang ibu-ibu hendak membuat surat keterangan tidak mampu hingga kesurupan. 

"Kondisi ibu Neng masih takut dan trauma, dia hanya bisa menangis. Alhamdulillah kita juga sudah berkomunikasi dengan Ketua BAZNAS semoga langsung menjadi atensi," ujarnya.

Sementara itu, Lurah Kemas Rondo, Suhaimi membantah warga ia telah memarahi warganya atau mempersulit administrasi warganya.

Kategori :