BACA JUGA:Ikatan Arsitek Indonesia Mengucapkan Selamat atas Pelantikan Herman Deru dan Cik Ujang
BACA JUGA:PKS Sumsel Mengucapkan Selamat dan Sukses atas Pelantikan Herman Deru dan Cik Ujang
Herman Deru menyampaikan bahwa meskipun dia telah resmi dilantik sebagai Gubernur, ia belum sempat menginjakkan kaki di Bumi Sriwijaya karena harus mengikuti retreat kepala daerah yang berlangsung dari tanggal 21 hingga 28 Februari 2025.
Acara retreat tersebut memiliki tujuan yang sangat penting, yaitu sebagai bagian dari program pembinaan kepemimpinan bagi para kepala daerah se-Indonesia. Retreat ini dirancang untuk mempererat kerja sama antar daerah, meningkatkan kinerja pemerintahan, dan membahas berbagai isu strategis terkait pembangunan daerah.
Hari Kamis, 27 Februari 2025, Herman Deru menyampaikan perasaannya dengan semangat melalui sambutannya kepada media.
“Ini hari ketujuh, besok penutupan. Hari ini kita dengan berpakaian Komcad lengkap akan mendengarkan beberapa narasumber dan puncaknya nanti parade senja akan dipimpin Presiden Republik Indonesia, Bapak H. Prabowo Subianto, dilanjutkan acara malam dan tetap berpakaian ini sampai malam nanti,” ujarnya dengan antusias.
Menurutnya, penutupan acara retreat akan berlangsung pada hari berikutnya, dan setelah itu, ia akan kembali ke Sumsel.
Meskipun Herman Deru sangat ingin segera kembali ke Sumsel, ia menyadari pentingnya mengikuti seluruh rangkaian kegiatan retreat untuk mendapatkan manfaat maksimal bagi pengembangan dirinya sebagai pemimpin daerah.
BACA JUGA:Raup Saldo DANA Gratis Rp135.000, Berikut Cara Mendapatkan Saldo Cuma-Cuma
BACA JUGA:Angin Puting Beliung Landa Mess PT Kelantan Sakti Kayuagung
"Insya Allah besok penutupan dan dapat kembali ke Sumatera Selatan, sudah rindu. Menyala abangku," tambahnya sembari mengungkapkan betapa besar rasa rindunya terhadap tanah kelahirannya.
Kegiatan retreat kepala daerah yang diikuti oleh Herman Deru dan para kepala daerah lainnya menjadi momen penting untuk memperdalam pemahaman tentang kepemimpinan yang efektif dalam menjalankan roda pemerintahan daerah.
Dalam retreat tersebut, para peserta mendapatkan berbagai materi yang sangat berguna dalam meningkatkan kapasitas kepemimpinan dan dalam menghadapi tantangan yang ada di daerah masing-masing.
Gubernur Herman Deru menilai bahwa kegiatan retreat ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk melakukan refleksi diri, mengembangkan kepemimpinan, dan menyelesaikan berbagai tantangan yang dihadapi oleh pemerintah daerah.