“Ya, setidaknya antrian (pertamax) gak lama, meskipun ini keknya penyebab motor kemaren hampir turun mesin (coba menghibur diri aja),” tulisnya.
“UDAH 5 TAHUN DIGINIIN GUE UDAH MUAK,” cetus @HAHA***.
Dan, menurut akun @b@y, “biru belum tentu pertamax dan ijo belum tentu pertalite”, tebaknya.
Niat suci beli pertamax karena sebagian orang merasa tidak berhak atas subsidi. foto: Ismail Mazakki SM MH. --
“Sudah di titik WES EMBOH KAREP- KAREPMU", komentar @anonim.
BACA JUGA:Siap-siap, Pertamina Sesuaikan Harga BBM Non-Subsidi, Pertamax Turbo dan Dexlite Mengalami Kenaikan
“Pemerintah berani ganti masyarakat yang sudah ditipu, nggak dnegan uang sudah dikorupsi itu? Saya tidak ikhlas lah,” keluh akun @m.guns02.
“Halus bahasanya, kenapa harus bohong sih kritik dengan sopan,” saran akun @YT Suhumagegaming.
Kasus korupsi yang melibatkan oknum pejabat pertamina diduga mengoplos Pertalite jadi Pertamak jadi candaan netizen di media sosial.
Menurut netizen dengan terbongkarya kasus korupsi mega triliun ini, terungkap kalau Pertamax itu adalah minyk pertalite versi nggak pake ngantri.
BACA JUGA:Korupsi Merajalela di Tubuh Pertamina, Charma Aprianto: Segera Terapkan Hukuman Mati Bagi Koruptor!
“Guwe merasa paling kaya isi Pertamax karena gak antri, padahal pertalite,” cetus @dz_syahid dengan emozi menangis di kolom komentar postingan akun @_umpteenthtime_.
“Njiirr gembar gembor suruh beli non subsidi ternyata meraka makan sendiri,” cetus akun @FDS.
Pemilik akun @Dwi Jonjon merasa bersyuur karena di tempatanya ada SPBU Shel: “ya untung pake shell,” ucapnya.