Tak kalah penting, acara "Wartawan Menanam" akan menjadi aksi sosial yang melibatkan para jurnalis dalam kegiatan penanaman pohon sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan.
PWI juga akan memberikan penghargaan berupa Pena Emas dan Pin Emas kepada kepala daerah yang telah memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan dunia pers di daerah masing-masing.
Penghargaan ini bertujuan untuk menghargai peran pemerintah daerah dalam menciptakan iklim pers yang sehat dan mendukung kebebasan berekspresi.
Sebagai bagian dari komitmen mendukung kebijakan nasional, tema HPN 2025 yang diusung adalah “Pers Mengawal Ketahanan Pangan.”
Tema ini sangat relevan dengan situasi terkini, mengingat ketahanan pangan menjadi salah satu isu strategis yang harus mendapat perhatian serius dari pemerintah dan masyarakat.
BACA JUGA:Tuduh Berselingkuh, Suami di Palembang Cemburu Buta, Tega Aniaya Istri Sundut Wajah Pakai Api Rokok
Dengan adanya tema ini, PWI berharap dapat memperkuat peran pers sebagai mitra pemerintah dalam menyampaikan informasi yang akurat dan mendidik kepada masyarakat mengenai pentingnya ketahanan pangan.
Sebagai bagian dari PWI, PWI Provinsi Maluku menunjukkan kesiapan penuh dalam menyukseskan rangkaian acara HPN 2025.
Alex Sariwating menekankan bahwa partisipasi aktif dalam acara ini adalah bagian dari upaya menjaga soliditas organisasi dan memperkuat peran strategis media dalam pembangunan bangsa.
PWI Maluku berharap dengan keikutsertaannya dalam HPN 2025, dapat mempererat hubungan dengan PWI pusat serta pemerintah, sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan dunia pers di Tanah Air.
Dengan seluruh rangkaian acara yang sudah direncanakan, HPN 2025 di Banjarmasin diharapkan akan menjadi ajang yang tidak hanya merayakan kebebasan pers, tetapi juga memberikan solusi terhadap berbagai tantangan yang dihadapi oleh industri media di Indonesia.