Menurut salah seorang warganet, Tuti Anggraini tersebut dipercaya oleh masyarakat Desa Serikembang sebagai seorang anak yang memiliki kemampuan lebih dibanding orang lain.
Bahkan, warganet tersebut menyebut, sebelum kejadian dua anak tenggelam di Desa Seribandung Kecamatan Tanjung Batu lalu, anak indigo ini sempat memperingatkan akan kejadian tersebut.
"Yo mang bdak Iko memang pcak nian. Waktu itu la pernah jgo di ingat knyo waktu sblum kjdian di seribandung kmarin apo hal go Ado korban," ungkap salah satu netizen.
Namun, informasi yang disampaikan oleh akun Facebook Tuti Anggraini ini belum bisa dipastikan kebenarannya. Karena, musibah itu datangnya dari Allah SWT.
Sebelumnya, Polsek Tanjung Batu Polres Ogan Ilir, telah memasang spanduk imbauan yang ditujukan kepada masyarakat supaya tidak mandi di sungai, pasca kejadian tenggelam di Desa Seribandung.
Spanduk imbauan ini dipasang di sejumlah titik, yakni, di Desa Seribandung dan Desa Bangun Jaya Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir.
Kapolsek Tanjung Batu, IPTU DR Syaparudin Akso mengatakan, pemasangan spanduk imbauan ini dengan harapan tidak lagi terulang kejadian anak tenggelam.
"Upaya ini kita lakukan untuk mencegah kejadian tenggelam yang sebelumnya terjadi di wilayah Kecamatan Tanjung Batu," ujarnya, Selasa, 28 Januari 2025.
Pemasangan spanduk imbauan ini, dipimpin langsung oleh Kapolsek Tanjung Batu bersama sejumlah anggota dan pemerintah desa setempat.
"Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan peningkatan risiko bahaya di wilayah ini, khususnya di area sungai, rawa, lebak, dan kolam bekas galian yang memiliki arus deras maupun kedalaman air yang membahayakan," tulisnya.
"Kami mengimbau masyarakat, terutama orang tua, untuk mengawasi anak-anak mereka saat beraktivitas di area tersebut," lanjut tulisan yang terdapat dalam imbauan tersebut.
BACA JUGA:Detik-Detik Menegangkan, Perahu Pelajar di Sulawesi Tengah Tenggelam Saat Hendak Pulang Sekolah