Keunggulan 1-0 untuk Samator menjadi bukti ketangguhan mereka di awal laga.
Set Kedua PBS Bangkit
PBS tampil lebih agresif di set kedua. Serangan-serangan dari Sigit Ardian dan Muhammad Fikri berhasil membuat PBS unggul 10-11, setelah sebelumnya tertinggal hingga delapan poin.
Momentum PBS terus terjaga, dan mereka unggul hingga tiga poin dengan skor 10-13.
Banyaknya kesalahan dari pihak Samator memberikan keuntungan bagi PBS (Palembang Bank SumselBabel).
Dengan kerja keras kolektif, PBS berhasil mengakhiri set kedua dengan skor 19-25, menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Set Ketiga: Samator Dominan
Masuk ke set ketiga, Surabaya Samator kembali menemukan ritme permainan.
Serangan keras dari Punales dan aksi gemilang Teddy Oka membuat PBS kesulitan mengejar ketertinggalan.
Skor menunjukkan dominasi Samator dengan 12-7 pada pertengahan set.
PBS berusaha bangkit, namun ketangguhan blok dari Muhammad RKinantaka dan rekan-rekannya membuat PBS gagal mencetak banyak poin.
Set ketiga pun ditutup dengan kemenangan Samator 25-15, membawa unggul 2-1.
Set Keempat: Samator Kunci Kemenangan
Set keempat menjadi penentu bagi Samator. Meski PBS sempat memberikan perlawanan hingga skor mencapai 20-20, ketenangan dan pengalaman pemain Samator menjadi kunci kemenangan.
Punales dan Lyvan Taboada terus menjadi motor serangan, sementara Hayun Muhammad tampil solid sebagai penahan serangan PBS.