2 Warga Prabumulih Disandera 6 Perampok Bersenpi Saat Menggasak Trafo PLN di Jalan Perkebunan Sawit

Rabu 11-12-2024,18:30 WIB
Reporter : edho
Editor : Edward Desmamora

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - 2 orang warga Kota prabumulih disandera oleh 6 perampok menggunakan senjata api (senpi) saat menggasak trafo milik PLN.

Para perampok itu beraksi di Jalan Pertamina tepatnya di Pal 10 kawasan perbatasan Desa Karangan - Rambang Senuling, Kecamatan Rambang Kapak Tengah (RKT), Kota Prabumulih.

Dari pantauan di lokasi yang berjarak sekira 1 jam perjalanan dari pusat kota tersebut, trafo yang terpasang di tiang listrik PLN yang berada di pinggir jalan perkebunan sawit warga itu sudah terputus.

Kerangka trafo, tergeletak tak jauh dari tiang, sedangkan isinya berupa tembaga dan lainnya sudah kosong alias hilang dicuri.

BACA JUGA:Pelaku Pencurian Bersenpi di Perumahan Tanjung Rancing Gagal Bawa Kabur Sepeda Motor

BACA JUGA:Dihadang Balok Kayu di Atas Jembatan, Perampok Bersenpi Rampas Uang, Korban Melawan

Ditemukan pula tangga yang dibuat dari kayu serta tongkat kayu yang digunakan pelaku saat beraksi.

Juga tali berwarna kuning yang masih terpasang di tiang PLN, diduga sebagai safety saat pelaku beraksi.

Erwin (29) salah-satu penjaga kebun, yang ditemui di lokasi menyebutkan, kejadian pencurian trafo PLN terjadi pada Senin 10 Desember 2024 sekira pukul 23.30 WIB lalu.

"Semalam terjadi mati lampu sejak sore, dan saya bersama teman saya, Rizki lagi santai di dalam pondok," katanya.

BACA JUGA:13 Kali Beraksi di Palembang, 2 Begal Bersenpi Ditangkap di Pemulutan Ogan Ilir, Sembunyi di Plafon Rumah

BACA JUGA:4 Pelaku Perampokan Bersenpi yang Rampas Motor dan HP Milik Korban di Lempuing OKI Ditangkap

Tak lama kemudian, dia mendapati telepon dari penjaga keamanan untuk melihat trafo yang ada di depan kebun, mengingat trafo yang tak jauh di kebun tersebut yakni di Pal 9 sudah dicuri seminggu sebelumnya.

Tak lama kemudian, datanglah empat orang laki-laki menggunakan masker mengendarai 1 unit mobil Toyota Innova warna hitam yang diparkirkan di pinggir jalan di depan kebun.

Para pelaku yang merupakan laki-laki tersebut mendekati dirinya dan langsung menyuruh untuk mematikan senter.

"Menggunakan bahasa khas Belida, mereka menyuruh kami mematikan senter dan meminta kami duduk mantap di dekat pohon kelapa," ujarnya.

BACA JUGA:Komplotan Begal Sadis Bersenpi di Muratara Didor Polisi, Pernah Rampas Motor Milik Pelajar di Karang Dapo

BACA JUGA:Polisi Tangkap 2 Begal Sadis Bersenpi di 15 TKP Palembang, Wilayah Sukarami Jadi Primadona

Saat ditanya ada perlu apa? Erwin mengaku orang tersebut tak banyak bercerita dan hanya menyuruh dia bersama temannya duduk.

"Duduk mantap-mantap, kami mau ambil hak kami," sebutnya menirukan perkataan pelaku.

Saat warga tadi mempertanyakan hak apa? Dua pelaku kemudian langsung menunjukkan pistol ke arah kening sehingga dia bersama-temannya terdiam kaku.

Sekitar 2,5 jam dia bersama Rizki disandera dan ditodongkan pistol oleh dua orang pelaku.

BACA JUGA:Pura-pura Berteduh, Pria Bersenpi Todong Warga di Kalidoni Palembang, 1 Wanita dan 5 Bocah Laki-Laki Ketakutan

BACA JUGA:Wanita yang Dirampok dan Ditodong Pria Bersenpi Bersama 6 Orang Bocah di Kalidoni Ternyata Seorang ART

Sedangkan dua pelaku lainnya beraksi menurunkan trafo dari tiang PLN dan datang pula dua pelaku lain mengendarai sebuah sepeda motor dengan membawa tangga dan tongkat kayu.

"Ada sebanyak 6 orang, 4 pakai mobil. Yang 2 orang datang pakai motor membawa tangga dan tongkat kayu," ungkapnya.

Setelah mereka beraksi, dia dan temannya pun langsung dilepaskan para pelaku tadi.

Sekitar pukul 17.30 WIB sebelum kejadian, datang laki-laki mengendarai motor ke kebunnya dengan alasan mau meminjam alat.

BACA JUGA:Polisi Tangkap 2 Begal Sadis Bersenpi di 15 TKP Palembang, Wilayah Sukarami Jadi Primadona

BACA JUGA:Apotek di Pakjo Palembang Dirampok Pria Bersenpi, Pelaku Berpura-pura Jadi Pembeli

"Mau pinjam kunci 10, tapi saya bilang tidak ada hanya ada kunci Inggris," sebutnya.

Ketika itulah saksi tadi mengaku sejak saat itu dia merasakan hal yang tidak enak karena belum pernah melihat orang tersebut.

Sementara, Manager PLN ULP Prabumulih, Gama Siberani membenarkan bahwa adanya trafo PLN yang hilang dicuri di Pal 10.

"Kami mendapatkan informasi setelah selesai. Karena penunggu di sini ternyata diancam. Kami sudah dapat laporan ada warga yang diancam dan pelaku mencuri trafo. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian," sebutnya di lokasi kejadian.

BACA JUGA:Polisi Tangkap Komplotan Perampok Bersenpi di PALI Setelah 3 Tahun Buron

BACA JUGA:2 Kawanan Pelaku Perampokan Bersenpi Toko Kelontongan di Talang Betutu Ditangkap, Bravo Pak Polisi!

Pihaknya juga akan melakukan upaya preventif dan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk meningkatkan Kamtibmas.

Selain itu, juga akan berkoordinasi dengan Camat dan Lurah serta melakukan sosialisasi untuk melakukan pencegahan di tempat yang rawan supaya kejadian serupa tak terulang lagi.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat jika ada kegiatan di lingkungan PLN yang mencurigakan bisa menghubungi call center 123 atau aplikasi PLN mobile.

"Tidak hanya merugikan PLN tapi juga merugikan masyarakat yang akan terdampak padam listrik yang cukup lama karena dicuri dan penggantian trafo," sebutnya.

BACA JUGA:Undercover Buy di Dekat Lapangan Bola Kaki, Pengedar Sabu Bersenpi Rakitan di Muratara Ditangkap Polisi

Kategori :