“Kami berkomitmen untuk merawat situs ini agar tetap terjaga, mengingat ini adalah salah satu situs penting dalam sejarah Islam di Palembang,” kata Setiawan.
Dengan adanya upaya dari KOPZIPS, diharapkan makam kuno ini bisa menjadi salah satu situs bersejarah yang dapat dijaga kelestariannya dan dikenang oleh generasi mendatang.
Kegiatan ziarah yang dilakukan oleh KOPZIPS ini juga memberikan kesadaran akan pentingnya pelestarian sejarah dan budaya, terutama yang berkaitan dengan perkembangan Islam di kota Palembang dan Sumatera Selatan.
Penemuan makam kuno ini bukan hanya sekadar penemuan arkeologis, tetapi juga sebuah langkah penting dalam usaha untuk memahami lebih dalam sejarah dan perkembangan kebudayaan di Palembang. Dengan bantuan komunitas seperti KOPZIPS, diharapkan banyak situs bersejarah lainnya di daerah ini dapat dilestarikan dan diberi perhatian yang layak.