Mau Besuk Saja Susah, Teman Korban Penusukan Di DA Club 41 Malah Seenaknya Menusuk Pasien Di RSMH Palembang

Selasa 03-12-2024,16:39 WIB
Reporter : Julheri
Editor : Julheri

Mau Besuk Saja Susah, Teman Korban Penusukan Di DA Club 41 Malah Seenaknya Menusuk Pasien Di RSMH Palembang  

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Mau besuk  saja susah, teman korban penusukan di DA club 41 malah seenaknya menusuk pasien yang sedang dirawat di RSMH Palembang.

Akun TikTok Palembang Brother (@kawan_galo2) juga membahas soal kasus ini, dengan memposting kepsen: “Diduga salah sasaran, pasien kecelakaan lalulintas tunggal malah jadi korban penusukan di IGS RSMH Palembang”.

Netizen pun ramai mengomentari kasus ini, bagaimana bisa pasien yang sedang dirawat malah jadi korban penusukan bahkan pengeroyokan?. 

“Nak besuk bae lage saro lah ini ngapo biso cak ini kejadian nyo,” komentar pemilik akun @iin effran 26 di postingan Palembang Brother.

BACA JUGA:Anggota Dewan Palembang Sidak DA Club 41, Warganet Malah Heboh, Pertanyakan Tujuan di Siang Hari

BACA JUGA:Terungkap Bentrok Di Diskotik DA Club 41 Palembang Ajang Perseteruan 2 Mantan Napi Kasus Berbeda Theo Vs Layo

“Bener, kadang dibuat petugas2 cak orang bodoh kita, cak jadi pengemis,” timpal akun @mama_sht.

“Salah sasaran cak mno... Besak rs itutu apolagi pengaman nyo .. Nah perlu di cek galo pengamanan nyo ini . Teko staf2 nyo .. gek ado udang dibalik batu,” kata @pokpik17.

“Kelalaian RSMH nih, Krn masuk IGD RSMH kan Idak biso sembarang,pintu nyo pakai kode. kalopun keluarga pasien harus Ado kartu khusu IGD,” kata @GhifaAleyah_Fashion.

“Kok bisa yaa, padahal gak bisa sembarangan masuk loh apalagi di IGD? kecuali pihak keluarga yg bertanggung jawab yg BS masuk,” beber @BARIYAH93.

BACA JUGA:7 Fakta Kasus Penusukan Di Diskotik DA Club Hingga Berujung Penyerangan ‘Salah Sasaran’ Di Rumah Sakit

BACA JUGA:Pelaku Penusukan di DA Club 41 Palembang Ditangkap, Mengaku Hanya Membantu Kakaknya

Pasca kericuhan di diskotik Darma Agung (DA) Club 41 hingga menimbulkan korban luka tusuk dan tembakan, membuat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sidak lokasi kejadian, Selasa 3 November 2024. 

Kategori :