PALEMBANG, SUMEKS.CO,- Oknum pejabat di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan berinisial JA, akhir-akhir ini jadi sorotan publik usai dilaporkan istri atas dugaan kasus perzinahan dengan sosok wanita Perebut Laki Orang (Pelakor) berinisial MZ.
Terbaru, sebuah akun media sosial @queenita1987 milik pelapor YT istri oknum pejabat OKU Selatan yang diduga berzinah dengan MZ berupa surat terbuka untuk Bupati OKU Selatan atas kejadian yang menimpanya saat ini.
Dalam isi surat terbuka yang dilihat, Rabu 20 November 2024 berisi permohonan pelapor YT agar suaminya yang seorang oknum pejabat diberikan sanksi karena dianggap telah mempermalukan instansi dan kode etik ASN.
Berikut ini isi lengkap surat terbuka dari YT untuk Bupati OKU Selatan:
BACA JUGA:Ternyata Ini Awal Mula Pejabat OKU Selatan Dilaporkan Istri Kasus Dugaan Perzinahan dengan WIL
"Surat terbuka saya tujukan kepada bapak Bupati OKU Selatan @popo_ali_m, dan ibu Bupati OKU Selatan @isyanapopoali
Assalamualaikum wr wb
Bapak bupati dan ibu melalui surat ini saya memohon maaf yang sebesar-besarnya sekaligus mengajukan permohonan untuk diberikan sanksi yang seadil-adilnya untuk pejabat berinisial JA dibawah naungan bapak dan ibu yang saat ini masih berstatus suami saya karena telah melanggar kode etik ASN.
Dimana yang seharusnya Dalam UU No.5 Tahun 2014 tentang ASN, kode etik merupakan serangkaian norma-norma yang memuat hak dan kewajiban yang bersumber pada nilai-nilai etik yang dijadikan sebagai pedoman berpikir, bersikap, dan bertindak.
--
Kode etik hadir dengan tujuan dan fungsi untuk meningkatkan disiplin pegawai, menjamin kelancaran dalam pelaksanaan tugas, meningkatkan etos kerja, kualitas kerja dan perilaku ASN yang profesional, serta meningkatkan citra dan kinerja ASN di lingkungan lembaga.
Saya berharap semoga dengan kejadian yang saya alami, memberikan efek jera kepada siapa saja terutama ASN untuk tidak bertindak gegabah dalam bersikap dan berperilaku serta mematuhi norma2 yang ada.
Lebih dan kurang saya mohon Kepada Allah SWT saya mohon ampun Kesempurnaan hanya Milik Allah, dan kepadanyalah kita semua akan kembali.
Demikian surat terbuka dari saya,