Satu WNI tewas atas nama Abdul Rohman, 37 tahun, korban ditemukan ditusuk dari belakang dan meninggal di sebuah kediaman di kota Isesaki Prefektur Gunma, Jepang.
Tak jauh dari TKP pertama ditemukan juga WNI dalam kondisi terluka serius tak jauh dari kuburan warga lokal.
Bahkan ada 2 lagi ditemukan terluka di dalam mobil. Total ada 4 korban dalam kejadian nahas itu.
Sayangnya netizen mengaitkan serangan mematikan ini dilakukan Yakuza, geng besar menakutkan di Jepang.
Namun banyak yang membantah tudingan itu, bahkan menyebut Yakuza hanya melindungi bisnis-nya bukan ikut tawuran seperti yang biasa tejadi di Konoha.
“Bukan yakuza woyy.. itu brantem sesama indo,” tegas pemilik akun @Gz Agunkd di kolom komentar postingan video akun @berita.jepang.
“Kalau bikin vt cari tau dulu infonya napa baru upload, jadinya para komenan ngeblunder kemana2 ..malah ada yg ngira diserang yakuza..padahal beritanya itu kedua wni cekcok mereka bertengkar berdua yang satu end yg satu luka2..nahh tetangga jepangnya lapor ke polisi karena denger ada yg berantem tapi pakai bahasa asing yaitu indo ‘kan orang japan gak ngerti indo,” beber @hanazakura.
“Pendekar lawan yakuza,” menurut akun @zivenlucka.
Diketahui kelompok yang disebut pendekar ini adalah oknum orang-orang konoha yang bekerja di negara orang namun masih berulah membawa nama perkumpulan silatnya.
“Lagian juga yakuza gak asal serang orang, yakuza nyerang orang yg ganggu bisnisnya aja, ngadi2 emang bang neti indo kebanyakan,” cetus akun @cika cika.