Pria Tua Sandera Bocil di Pos Polisi Pejaten Ternyata Halusinasi Sabu, Merasa Takut Seperti Ada Yang Mengejar

Senin 28-10-2024,20:02 WIB
Reporter : Julheri
Editor : Julheri

SUMEKS.CO - Pria tua sandera bocil di pos polisi Pejaten, ternyata halusinasi sabu. Pelaku merasa takut seperti ada yang mengejar dirinya.

Pria berinisial IJ (54) yang menyandera anak perempuan berinisial S (4) di pos polisi (pospol) dekat Pejaten Village, Jakarta Selatan. IJ bahkan sempat meminta mobil.

"Motifnya sebetulnya dia hanya menjadikan anak ini sebagai tameng. Karena dia memakai sabu, sudah diperiksa, dia positif pakai sabu," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Numa Dewi.

Syukurnya, anak yang menjadi korban penyanderaan di Pejaten tak alami luka serius, Senin, 28 Oktober 2024 

BACA JUGA:Kapten Pilot Susi Air Bebas Usai Disandera KKB Papua 18 Bulan, Susi Pujiastuti: Alhamdulillah

BACA JUGA:Susi Pudjiastuti Ucap Terima Kasih Pilotnya Bebas, 1 Tahun Lebih Disandera KKB Philip Marthens Tampak Sehat

Anak yang menjadi korban penyanderaan di Pejaten tak alami luka serius

Anak korban penyanderaan tengah digendong saat tiba di Kantor Polres Jakarta Selatan, Senin (28/10/2024). 

Sempat dibawa ke Rumah Sakit Jakarta Medical Center (JMC) di Jakarta Selatan untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Yunita Natalia Rungkat memastikan anak yang menjadi korban penyanderaan di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Senin, dalam keadaan baik dan tidak mengalami luka serius.

 BACA JUGA:Kapten Pilot Susi Air Bebas Usai Disandera KKB Papua 18 Bulan, Susi Pujiastuti: Alhamdulillah

BACA JUGA:Susi Pudjiastuti Ucap Terima Kasih Pilotnya Bebas, 1 Tahun Lebih Disandera KKB Philip Marthens Tampak Sehat 

 Tadi dilakukan perawatan fisik bagian luar, syukur tidak ada luka serius. Hanya terdapat beberapa goresan di dekat mata, katanya saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

Kompol Yunita mengatakan meskipun anak tersebut mengalami trauma akibat kejadian itu, kondisi kesehatannya tidak dalam bahaya.

Kategori :