Tapi kalau si pamannya ini tidak tahu atau tidak curiga ini nggak masuk akal.
“Karena si pamannya ini tahu merekalah yang terakhir kali bertemu dengan si korban Nia,” bebernya.
Dan paman Indra Dragon ini tahu juga track record-nya si Indra yang mantan narapidana. “Jadi harusnya dia tahulah ya,” tegas Darwis lagi.
Namun mungkin si paman ini tahu tanpa harus si Indra Dragon ini mengaku terus terang kepada pamannya itu.
“Makanya dia (Indra) suruh pergi supaya tidak ada masalah ke mereka, bisa jadi seperti itu,” tegasnya.
Tapi kalau pamannya itu tidak tahu malah tidak mungkin. "Semua teman-temannya yang 4 itu pasti curiga, dan pasti meyakini bahwa pelakunya si Indra ini," tambahnya.
“Karena ‘kan di kampung itu dia yang dikenal sebagai kriminal atau mantan kriminal, karena sudah bolak balik masuk penjara ‘kan si Indra ini. Jadi wajar kalau dugaan mengarah ke dia,” urai Darwis lagi.
Seperti diberitakan sebelumnya, paman Indra Dragon akhirnya menyeret pamannya ikut sebagai tersangka di kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari (18), gadis pedagang Gorengan di Padang Pariaman.
MJ atau M Jailani saat digirim polisi sempat ditanya wartawan. Dia mengaku tak pernah membantu Indra Dragon dalam pelariannya 10 hari itu.
MJ mengaku hanya bertemu satu kali dengan Indra Dragon atau Indra Septiarman (IS) dan dia tak tahu kalau IS sudah membunuh orang.
“Saya tidak mengetahui kalau dia itu pelakunya (pembunuh), tapi saat waktu itu ketemu itu, dia sebelum penangkapan,” jelasnya.