Laba Bersih Tumbuh 12 Persen, Saham BBRI Tetap Menjadi Favorit Investor

Rabu 23-10-2024,12:03 WIB
Reporter : Rahmat
Editor : Rahmat

SUMEKS.CO - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali mencatatkan kinerja keuangan yang positif sepanjang kuartal ketiga tahun 2024.

Emiten perbankan dengan kode saham BBRI ini berhasil membukukan kenaikan laba bersih yang signifikan, didukung oleh ekspansi kredit di sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta pengelolaan aset yang lebih efisien.

Dalam laporan keuangan terbaru yang dirilis oleh perseroan, BRI mencatatkan laba bersih sebesar Rp 45,8 triliun pada akhir September 2024, yang berarti terjadi peningkatan 12% secara year-on-year (YoY).

Peningkatan laba bersih ini tidak terlepas dari kontribusi kuat segmen kredit UMKM yang memang menjadi core business BRI selama ini. Selain itu, manajemen BRI juga berhasil meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan aset, yang turut mendorong pertumbuhan laba.

BACA JUGA:BRI Edukasi Masyarakat Hingga ke Pelosok dengan Program Cashless

BACA JUGA:BRImo, Solusi Digital dari BRI yang Mempermudah Transaksi Nasabah

Sampai dengan akhir September 2024, total penyaluran kredit BRI mencapai angka Rp 1.250 triliun. Dari jumlah tersebut, sekitar 80% di antaranya disalurkan kepada sektor UMKM.

Hal ini sejalan dengan komitmen BRI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi rakyat kecil dan mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif.

Peningkatan kredit UMKM ini dinilai sebagai salah satu faktor utama yang mendongkrak kinerja keuangan BRI secara keseluruhan.

Saham BBRI juga menjadi salah satu saham yang paling diminati oleh investor di pasar modal. Tidak hanya menarik bagi investor institusional, saham BBRI juga menjadi favorit bagi para investor ritel, termasuk di kota Lubuklinggau.

BACA JUGA:Pempek Cek IDA26: 10 Tahun Berkembang Pesat Berkat Kemitraan dengan Bank BRI

BACA JUGA:BRI Mobile: Kenali Fitur Canggih dan Kelebihan yang Memudahkan Hidup Anda!

Salah satu investor lokal asal kota tersebut, Ardiansyah, mengungkapkan bahwa BBRI adalah salah satu saham jangkar yang terus ia pegang dalam portofolionya.

"Saham BBRI ini memberikan dividen yang cukup besar dibandingkan saham perbankan lainnya. Untuk dividen yield mencapai 6,46%, sedangkan capital gain juga stabil dan selalu mengalami kenaikan," jelas Ardiansyah.

Ardiansyah juga menambahkan bahwa pada tanggal 24 Maret 2024, BBRI membagikan dividen sebesar Rp 235 per lembar saham. Jumlah ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022, di mana dividen yang dibagikan hanya Rp 174 per lembar saham.

Kategori :