KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Guna menjalin komunikasi dan silaturahmi, kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama KBT (Keluarga Besar TNI) digelar Kodim 0402/OKI, Rabu 23 Oktober 2024.
Pelaksanaan tersebut, dihadiri oleh keluarga TNI termasuk juga ketua Pepabri, di Aula Darmawangsa Makodim OKI.
Adapun tema dari kegiatan Komsos dengan KBT ini adalah "Merajut harmoni memperkuat sinergi guna ciptakan NKRI bermartabat".
Komandan Kodim 0402/OKI Letkol Inf Yontri Bhakti SH MH menyampaikan, tujuan kegiatan Komsos ini adalah untuk membina keluarga besar TNI secara terpadu, terarah, dan berlanjut.
BACA JUGA: Ini yang Dilakukan Prajurit Kodim OKI 0402/OKI Jelang HUT TNI ke-79
BACA JUGA:Jelang Peringati HUT TNI ke-79 Kodim OKI Bantu Bangun Rumah Warga Kelurahan Perigi Kayuagung
Dikarenakan pertahanan negara bersifat semesta atau melibatkan seluruh warga negara, wilayah, dan sumber daya nasional lainnya.
"Kegiatan yang kita laksanakan ini untuk silaturahmi juga sebagai wahana untuk saling memberikan informasi, penyamaan visi dan misi dalam mengatasi permasalahan bangsa," jelas Dandim.
Termasuk juga demi menjaga kondusifitas wilayah di Kabupaten OKI maupun OI dan keutuhan NKRI. Apalagi yang hadir disini merupakan para senior sehingga saran dan masukan sangat diharapkan demi kebaikan bersama.
Sementara itu, Letkol Purn Sodikun selaku ketua Pepabri mengucapkan terima kasih kepada TNI khususnya Kodim 0402/OKI yang telah mengundang dalam acara.
BACA JUGA:Intel Kodim OKI Tangkap 2 Pemuda yang Kedapatan Bawa Senpira, Diduga Pelaku Begal
BACA JUGA:Sambut HUT Korem 044 Gapo, Kodim OKI Baksos Donor Darah
Dimana kegiatan yang dilaksanakan melalui Komsos ini adalah kegiatan yang bagus yaitu mengumpulkan keluarga besar TNI khususnya yang sudah purna.
Jadi jelas bisa menjadi ajang silaturahmi, bertukar informasi serta untuk tempat melepas rindu.
"Kami atas nama Pepabri dan lainnya mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan kepada kami selama ini. Ini menjadi dukungan moril tersendiri bagi kami untuk melanjutkan pengabdian kepada bangsa dan negara," ungkapnya.