Sebelumnya di lokasi ini adalah sungai dengan kedalaman 3 meter, tapi sekarang sudah tertutup material tanah yang keluar dari dasar sungai.
“Padahal kami sering lewat situ di jembatan.. ngeri juga tanahnya tinggi banar (sekali) sampai anak sungai tertutup,” komentar pemilik akun @AHMAD di postingan video @kamera_alkalimantan21.
BACA JUGA:Fenomena Jam Koma pada Gen Z Ternyata Bisa Dibasmi dengan Salah Satu Produk Eskrim, Kok Bisa?
BACA JUGA:Penemuan Goa Indah di Proyek Pembangunan JJLS Planjan Gunungkidul Disebut Fenomena Anugerah
Saksi mata mengatakan, fenomena alam itu terjadi sekitar jam 19:00 WITA, Senin, 21 Oktober 2024.
Kejadian yang disaksikan warga, tanah terangkat dan berdampak bukan cuma menutup aliran anak sungai, tapi pada 2 rumah warga mengalami kerusakan
“Itu di dorong air tanahnya mengandung air hati2 likuifaksi,” tebak akun @Yulhieana Echa.
“Jadi kalau diinjak nanti tenggelam kah kak?,” tanya akun @Anak ketiga.
BACA JUGA:Fenomena Jam Koma pada Gen Z Ternyata Bisa Dibasmi dengan Salah Satu Produk Eskrim, Kok Bisa?
BACA JUGA:Penemuan Goa Indah di Proyek Pembangunan JJLS Planjan Gunungkidul Disebut Fenomena Anugerah
“iya bisa tenggelam, krna tanahnya lembek mengandung air,” jawab @Anwar Erlangga.
Setelah kejadian aneh itu sudah ada petugas dari kepolisian, BMKG kota Samarinda dan pemerintah Kelurahan Loa Bakung yang datang ke TKP.
Dari hasil pengamatan petugas, akhirnya memasang policeline untuk menghindari meluasnya dampak yang ditimbulkan.
Petugas juga mengevakuasi warga yang rumahnya terkena pergeseran tanah yang menutupi aliran sungai tersebut.
BACA JUGA:Fenomena Jam Koma pada Gen Z Ternyata Bisa Dibasmi dengan Salah Satu Produk Eskrim, Kok Bisa?
BACA JUGA:Penemuan Goa Indah di Proyek Pembangunan JJLS Planjan Gunungkidul Disebut Fenomena Anugerah