MasyaAllah Makam Nia Kurnia Sari Harum, Emak-emak Ini Membuktikan Sampai Menangis

Senin 21-10-2024,06:52 WIB
Reporter : Julheri
Editor : Julheri

BACA JUGA:Pelayat Tak Putus Berdatangan ke Rumah Nia Kurnia Sari, Banyak Pedagang di Depan Rumah Bahkan di Kuburan NKS

BACA JUGA:Tubuh Nia Kurnia Sari Dihanyutkan di Parit dan Dijatuhkan ke Jurang, Aksi Keji Indra Dragon Terungkap Jelas

Petunjukkan jalan yang sebelumnya dipakai untuk mengarhkan tamu pelayat ke rumah keluarga Nia saat ini dijadikan nama jalan.

Papan nama itu sudah dibuat permanen dan jalan di kawasan tempat Nia ini diabadikan dengan namanya.

Nia yang memiliki julukan bidadari yang sengaja diturunkan di Kayu Tanam Padang Pariaman sebagai  pernghormatan atas keikhlasan seorang anak berbakti pada orang tuannya.

BACA JUGA:Pelayat Tak Putus Berdatangan ke Rumah Nia Kurnia Sari, Banyak Pedagang di Depan Rumah Bahkan di Kuburan NKS

BACA JUGA:Tubuh Nia Kurnia Sari Dihanyutkan di Parit dan Dijatuhkan ke Jurang, Aksi Keji Indra Dragon Terungkap Jelas

Pelayat tak putus berdatangan ke rumah Nia Kurnia Sari, gadis pedagang gorengan yang dibunuh secara keji saat menjajakan dagangannya pada sore 6 September lalu.

Banyak pedagang menjual dagangannya di depan rumah bahkan di kuburan Nia Kurnia Sari (NKS) yang saat ini sedang dibangun atas bantuan donatur.

Postingan video akun OYaReborn (@oyareborn) juga menunjukan banyaknya pedangan yang berjualan di depan rumah Nia, Selasa, 15 Oktober 2024.

Kisah hidup dan kematiannya Nia yang tragis mengguncang banyak pihak. Setelah tiada semua kebaikan dan ketulusan Nia mulai terkuak ke publik. Nia bukanlah remaja biasa.

BACA JUGA:Tubuh Nia Kurnia Sari Dihanyutkan di Parit dan Dijatuhkan ke Jurang, Aksi Keji Indra Dragon Terungkap Jelas

BACA JUGA:Warga Salfok Pada Pemeran Pengganti Nia Kurnia Sari, Polisi Pria Pakai Jilbab Sempat Dinasehati Cukur Kumis 

Nia ternyata tulang punggung keluarga, Nia tak kenal lelah, dia bisa menjaga prestasi meski harus membagi waktu antara sekolah dan bekerja.

Selain menjual gorengan, Nia juga pernah menjadi sopir ojek hingga kuli panggul demi mengumpulkan uang untuk biaya kuliahnya.

Saat ini rumah almarhumah Nia di 2x11 Kayu Tanam, Padangpariaman, Sumbar memang selalu ramai oleh para pelayat yang datang, bahkan mereka ramai menggunakan bus rombongan yang berdatangan dari segala penjuru.

Kategori :