PALEMBANG, SUMEKS.CO - Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah dan Fakultas Sosial Humaniora Program Studi Psikologi Universitas Bina Darma resmi menandatangani Memorandum of Agreement (MoA) untuk mempererat kolaborasi dalam bidang pendidikan dan penelitian.
Penandatanganan MoA ini dilaksanakan di aula Fakultas Psikologi UIN Raden Fatah, dengan Dr. Muhammad Uyun, M.Si., Dekan Fakultas Psikologi UIN Raden Fatah, dan Bapak Nuzsep Almigo, M.Si., Ph.D., Dekan Fakultas Sosial Humaniora Universitas Bina Darma sebagai penandatangan utama.
Dalam acara yang dihadiri oleh pimpinan kedua fakultas ini, Dr. Muhammad Uyun menyampaikan harapannya agar kerjasama ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam memajukan pendidikan psikologi di Sumatera Selatan.
"Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini dan berharap dapat terus membangun sinergi dalam berbagai bidang yang terkait, khususnya dalam pendidikan dan penelitian psikologi," ungkap Dr. Muhammad Uyun.
BACA JUGA:Kemenpora RI Gelar ToF Kewirausahaan, Dosen UBD Berpartisipasi Cetak Generasi Wirausaha Unggul
BACA JUGA:Rintan Desvita, Mahasiswa UBD Sabet Juara 1 di Kejuaraan Nasional Pencak Silat Piala Rektor II
Acara tersebut turut dihadiri oleh jajaran pimpinan Fakultas Psikologi UIN Raden Fatah, termasuk Prof. Dr. Amilda, M.A., selaku Wakil Dekan I, Dr. Ema Yudiani, M.Psi., Psikolog, selaku Wakil Dekan II, dan Dr. Abu Mansur, M.Pd.I., sebagai Wakil Dekan III.
Dari pihak Universitas Bina Darma, hadir pula Dr. Itryah, M.A., Ketua Program Studi Psikologi Fakultas Sosial Humaniora, yang menyatakan rasa optimisnya terhadap kerjasama ini.
Dalam sambutannya, Bapak Nuzsep Almigo, M.Si., Ph.D., menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan salah satu langkah penting dalam mengembangkan pendidikan psikologi di Indonesia.
"Dengan adanya MoA ini, kami berharap mampu menghasilkan penelitian-penelitian yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. Selain itu, kami ingin memperluas cakrawala mahasiswa melalui program pertukaran pelajar dan kegiatan akademik lainnya," ujarnya.
BACA JUGA:Mengharumkan Nama UBD, Vivi Raih Harapan III di Bujang Gadis Ogan Ilir 2024
Sebagai bentuk awal dari implementasi MoA ini, diselenggarakan sebuah kuliah umum dengan tema "Inovasi dan Produktivitas Tempat Kerja: Peran Psikologi Industri dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045". Kuliah ini menghadirkan Bapak Nuzsep Almigo, M.Si., Ph.D., sebagai narasumber utama.
Beliau menjelaskan bahwa psikologi industri memiliki peran penting dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas di berbagai sektor pekerjaan, sejalan dengan tujuan Indonesia untuk mencapai status negara maju pada tahun 2045.
"Psikologi industri dapat membantu menciptakan lingkungan kerja yang sehat, efektif, dan produktif. Dalam era globalisasi, penting bagi kita untuk terus meningkatkan daya saing dan inovasi di tempat kerja," jelas Nuzsep Almigo di hadapan puluhan mahasiswa dan dosen yang hadir.