Dengan banyaknya pemain keturunan yang bermain di Eropa dalam skuad Timnas Indonesia membuat anak asuh STY menjadi tim underdog yang cukup diwaspadai.
Hal itu karena para pesaing Timnas Indonesia masih belum tahu seberapa besar potensi yang dimiliki oleh Pasukan Garuda.
BACA JUGA:Bikin Kaget Media Malaysia Lihat Peningkatan Timnas Indonesia, Tembus 129 Ranking FIFA
Perkembangan pesat yang ditunjukan oleh Timnas Indonesia juga yang membuat pelatih Bahrain Dragan Talajic mewaspadai dan tak mau meremehkan Timnas Indonesia.
"Sebelum pengundian kami tidak punya ekspektasi apapun karena ini adalah 18 tim terbaik di Asia, kami berada di grup yang sulit tapi saya optimis kami akan berjuang untuk setiap poin dengan setiap lawan," kata Dragan Talajic.
Meski Timnas Indonesia menjadi negara dengan ranking FIFA terendah di grup C, Talajic menilai jika anak asuh Shin Tae-yong tetap menjadi salah satu dari 18 tim terbaik di Asia.
Sebagai catatan, skuad Timnas Indonesia kini berada di urutan keempat jika dilihat berdasarkan harga pasar para pemainnya.
BACA JUGA:Fans Barcelona Kembali Membumi Usai Tim Catalan Ditekuk AS Monaco, Misi Balas Dendam Gagal Total
BACA JUGA:Fans Barcelona Kembali Membumi Usai Tim Catalan Ditekuk AS Monaco, Misi Balas Dendam Gagal Total
Di peringkat satu sudah jelas ada Jepang dengan nilai pasar keseluruhan skuadnya ada di angka Rp 5,1 triliun .
Lalu ada Australia dengan total nilai pasar para pemainnya di angka Rp 685 miliar dan Arab Saudi dengan total Rp 545 miliar.
Anak aush STY sendiri memiliki nilai pasar di angka Rp 274 miliar diatas China di angka Rp 220 miliar dan terakhir ada Bahrain dengan nilai pasar Rp 162 miliar.