BACA JUGA:Verdonk Mode Senyap, Main 90 Menit Bikin Frustasi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Melihat daftar pemain tersebut tentu membuat tim lawan kini menyoroti Timnas Indonesia termasuk Bahrain.
Bukan tanpa alasan, para pemain naturalisasi indonesia memang memiliki kualitas permainan yang sangat mumpuni.
Dengan pengalaman bermain di Eropa, pemain diaspora Garuda tentu memiliki nilai lebih.
Inilah mengapa bahkan Timnas Bahrain pun cemas hadapi Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026.
BACA JUGA:BENARKAH? Pemain Naturalisasi Indonesia Memiliki Dua Paspor? Begini Jawaban Arya Sinulingga
BACA JUGA:1.966 Peserta Antusias Ikuti Audisi Umum PB Djarum 2024, Jawa Tengah Dominasi Pendaftaran
Samir chamam, mantan pelatih Timnas U-23 Bahrain mengatakan bahwa Timnas Bahrain saat ini harus memasukkan Indonesia ke dalam daftar hitam karena Indonesia bisa jadi membuat kejutan tak terduga.
Pelatih itu juga menasehati pasukan Bahrain untuk tetap waspada dan tidak meremehkan Garuda.
"Di round ini semua pertandingan akan berlangsung pada level tertinggi, dan kita juga harus mendapat performa terbaik dari semua tim yang ada, " ucap Samir Chamam Dilansir dari BFA TV.
Ia juga menambahkan untuk tidak hanya menyoroti satu pemain saja karena komposisi tim lawan yang akan selalu berubah dan sepak bola adalah permainan tim.
BACA JUGA:TERBARU! Beredar Rumor Klub Raksasa Eropa Lirik Rizky Ridho, Tawaran Transfer Selangit?
BACA JUGA:46 Pebulutangkis Muda Raih Super Tiket di Audisi Umum PB Djarum 2024, Siap Jadi Bintang Masa Depan
Sementara itu, Shin Tae-yong juga telah menegaskan jika dirinya bersama Timnas Garuda akan melakukan yang terbaik menjelang putaran ketiga.
Terkait masalah target STY secara terang-terangan mengungkap jika posisi 1 dan 2 Grup C bukanlah hal yang penting baginya.
Menurutnya, jika bisa menepati posisi ketiga atau keempat saja Indonesia masih bisa membuka peluang ke Piala Dunia 2026 yakni melalui putaran keempat.