PALEMBANG, SUMEKS.CO - Seorang siswi SMA di Kota Palembang berinisial A (16) bersama kedua orang tuanya mendatangi SPK Terpadu Polrestabes Palembang, Kamis 12 September 2024.
Siswi SMA itu melaporkan salah seorang alumni yang merupakan kakak kelasnya yang diduga sudah melakukan bullying dugaan pelecehan dengan perkataan tidak pantas yang menyebut dirinya memiliki bagian sensitif berukuran besar.
"Dia (terlapor, red) adalah kakak kelas saya yang sudah tamat (alumni) tapi dia masih sering main ke sekolah," jelas A dengan didampingi kedua orang tuanya saat memberikan penjelasan dihadapan petugas penerima laporan.
Terlebih kata korban karena merupakan senior salah satu ekstrakurikuler di sekolah.
BACA JUGA:Modus Beli Makanan, Pelajar Gauli Kakak Kelas
"Terlapor ini sering mempermalukan saya di sekolah dengan perkataan-perkataan tidak pantas sehingga membuat saya malu didepan teman-teman siswa yang lain," kata korban lagi.
"Selain mengata-ngatai saya terlapor juga sering mengolok-olok seperti bercanda dengan menyentuh bagian yang seharusnya tidak pantas disentuh olehnya. Terakhir kemarin, dihadapan teman-teman saya yang lain terlapor mempermalukan saya dengan perkataan jika saya memiliki bagian sensitif berukuran besar," tambahnya.
Siswi SMA di Palembang melaporkan salah seorang alumni yang merupakan kakak kelasnya yang diduga sudah melakukan bullying pelecehan.-Foto: Deni Kurniawan/sumeks.co -
Diterangkannya, karena selalu dipermalukan oleh terlapor dirinya sudah tidak tahan lagi lantas menceritakan semuanya ke kedua orang tuanya.
Sehingga memutuskan untuk melaporkan kakak kelasnya yang sudah alumni di sekolahnya itu ke aparat kepolisian.
BACA JUGA:Perangi Aksi Cyber Bullying dan Judi Online, Kejati Sumsel Sambangi SMA Negeri 10 Palembang
BACA JUGA:Sebelum Diamankan Polisi, Pelaku Bullying Pelajar SMP di Muara Enim Viral di Medsos
"Saya terus dibuat malu oleh terlapor, saya tidak terima diperlakukan tidak pantas seperti itu terus. Semoga dengan adanya laporan ini polisi dapat segera mengamankan terlapor," harapnya.
Sementara, kedua orang tua A menerangkan mereka terpaksa menempuh jalur hukum dengan melaporkan kakak kelas yang diduga melakukan bullying terhadap anaknya itu.