Waspada Beli Rumah Kredit di Bank Tapi Saat Lunas Sertifikat Tanah Tidak Ada, Ini Antisipasinya

SUMEKS.CO - Waspada jika anda membeli rumah kredit di bank tapi saat lunas malah sertifikat tanahnya tidak ada.

Banyak kasus orang beli rumah lewat pasilitas kredit di bank tapi ketika lunas sertifikat tanahnya tidak ada.

“KPR lunas tapi sertifikast tidak ada, kita harus waspada, sejak 2019 ternyata ada 120 ribu rumah yang tidak ada sertifikatnya dari 4000 developer," ungkap Meri Andani yang kontennya selalu membedah soal KPR.

BACA JUGA:Dukung Program 3 Juta Rumah, BSI Ikuti Akad Massal KPR Sejahtera FLPP Dihadiri Presiden Prabowo

BACA JUGA:Pernyataan Keras Presiden Prabowo Subianto di Acara Akad Massal 26 Ribu KPR Sejahtera di Bogor

“Ada yang kasusnya developer kabur dan ada yang developer sama notaris sama-sama nakal,” paparnya.

"Dalam kasus ini kita perlu hati-hati lagi dalam proses KPR. Yang sudah KPR minta salian sertifkat yang sudah atas nama teman-teman," sarannya.

Jangan pernah menunda sampai lunas baru mengurus dokumen-dokumen ini.

Untuk yang belum KPR perhatikan legalitas sertifikatnya, dimana AJB-nya tidak ada dan sertifikatnya masih induk.

BACA JUGA:Pernyataan Keras Presiden Prabowo Subianto di Acara Akad Massal 26 Ribu KPR Sejahtera di Bogor

BACA JUGA:BRI Gelar Consumer Expo 2025 di Bandung, Hadirkan Suku Bunga KPR Ringan Mulai 2,40 Persen

“Legalitas menjadi pon penting untuk ditanyakan diawal yang poinnya sudah aku masukkan dalam ceklis pertanyaan ini”, ujar Meri Andani merujuk pada konten dia sebelumnya.

Selanjutnya, selalu tanyakan jenis dokumen yang akan ditandatangi saat akad, apakah baru AJB atau masih PPJB, dan minta kontak notaris yang akan mengurus proses balik namanya.

“Teman-teman harus terlibat langsung mengamankan proses ini, jangan hanya menyerahkan pada bank maupun ke developer,” saran Meri Andani.

Sumber: