Selain berprofesi sebagai security, diakui Muhida korban juga kesehariannya sebagai seorang makelar tanah.
BACA JUGA:2 Oknum Mahasiswa Habisi Driver Taxi Online Jambi Ditangkap, 1 Pelaku Terpaksa Ditembak!
Sebelum kejadian, korban sempat berpamitan hendak pergi ke tempat kerjanya.
"Adik saya itu tak memiliki masalah dengan orang. Memang gaji dia tertunda beberapa bulan dan saat kejadian rencananya nerima gaji tapi mungkin atasannya tidak senang jadi seperti ini," ungkapnya.
Dirinya dan pihak keluarga meminta aparat kepolisian dapat segera menangkap pelaku. "Dan memberikan hukuman yang seberat-beratnya sesuai dengan apa yang sudah dilakukannya," harapnya.
Sebelumnya, hasil visum luar yang dilakukan kedokteran Forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang menyebutkan korban Nugroho alias Nunung (51) tewas ditembak dengan 1 peluru.
BACA JUGA:Begini Detik-Detik Mengerikan Gugurnya Danramil Distrik Aradeide yang Diduga Ditembak oleh KKB
BACA JUGA:Terjadi Lagi, 2 Polisi dan 1 Pemadam Kebakaran Tewas Ditembak!
Tim kedokteran Forensik RS Bhayangkara M Hasan dipimpin dr Indra Nasution SpF menjelaskan korban tewas diakibatkan satu tembakan yang tepat di kepala korban.
"Satu tembakan di kepala. Ada dua lubang. Tembakan dari pipi kiri menembus kepala bagian belakang," ujarnya.