Rasulullah SAW bersabda "Diakhir zaman akan banyak terjadi gempa dan orang ditenggelamkan ke dalam bumi,"
Selain menjadi bukti dan tanda kiamat semakin dekat, hadist Rasulullah SAW juga menyebut tentang penyebab gempa megathrust--
BACA JUGA:Gempa Bumi 6.4 Magnitudo Guncang Garut, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
BACA JUGA:Personel Polda Sumsel Gelar Salat Gaib untuk Korban Gempa Bumi Cianjur
Lalu, seorang laki-laki dari kalangan kaum muslimin bertanya, “Kapankah hal itu terjadi wahai Rasulullah?”
Kemudian, Rasulullah SAW menjawab “Ketika para penyanyi dan alat musik telah bermunculan, serta minuman keras yang memabukkan diminum oleh banyak orang," (HR At Tirmidzi).
Bahkan, hadist lain yang diriwayatkan oleh Abu Musa Al-Asy’ari, mengatkan, Rasulullah SAW bersabda, “Umatku adalah umat yang dirahmati Allah"
"Mereka tidak akan mendapat azab di akhirat. Namun, Allah menjadikan azab mereka di dunia, dengan peperangan, gempa bumi dan fitnah (musibah),” (HR. Ahmad dan Hakim).
BACA JUGA:Sumsel Kirim 25 Ton Beras dan 10 Tim Relawan Bantu Korban Gempa Bumi di Cianjur
BACA JUGA:Polda Sumsel Salurkan Bantuan Korban Bencana Gempa Bumi Cianjur
Bukan itu saja, riwayat lain dari Muhammad bin Ibrahim at-Taimi, turut menjelaskan, bahwa Buqairah, isteri al-Qa’qaa’ bin Abi Hadrad, penah menyampaikan hal yang sama.
Hadist itu menyatakan jika Rasulullah SAW pernah bersabda "Jika kalian mendengar ada satu pasukan ditenggelamkan di tempat yang dekat, maka telah dekatlah hari Kiamat," (HR Muhammad bin Ibrahim at-Taimi).
Sementara itu, sebagian ulama sepakat tentang hadist Rasulullah SAW mengenai gempa bumi termasuk megathrust, menjadi tanda dan bukti tanda kiamain semakin dekat.
Bahkan, ulama sepakat tentang hadist Rasulullah SAW yang menyebutkan bahwa gempa termasuk tanda dan bukti nyata terjadinya kiamat.