Polda Sumsel Salurkan Bantuan Korban Bencana Gempa Bumi Cianjur

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Polda Sumsel menyalurkan bantuan logistik berupa pangan dan sandang untuk meringankan beban para korban bencana alam gempa bumi magnitudo 5,6 SR di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, mengatakan bantuan logistik yang disiapkan terdiri dari lima ton beras, 100 lebih paket makanan siap saji dan 100 buah selimut. 

Kemudian, sebanyak 100 buah perlengkapan anak-anak berupa pakaian, popok dan perlengkapan lainnya, berikut termasuk ratusan paket obat-obatan. 

Bantuan logistik tersebut dikirimkan menggunakan satu unit truk boks angkutan barang dengan pengawalan personel Ditlantas Polda Sumsel. 

BACA JUGA:Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur, Rusak Berat Rp50 Juta, Sedang Rp 25 Juta

Pengirimannya dipimpin langsung Kapolda Sumsel A Rachmad Wibowo melalui Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan SIK didampingi jajaran Pejabat Utama, di Mapolda Sumsel pada Rabu 23 November 2022 sekitar pukul 09.00 WIB. 

"Bantuan pertama ini diestimasi 20 jam perjalanan darat langsung ke pos kebencanaan Pemerintah Kabupaten Cianjur Provinsi Jawa Barat," kata Brigjen Pol Rudi. 

Dilihat dari kondisi kedaruratan itu, bila memang masih membutuhkan pihaknya siap menyalurkan bantuan logistik susulan termasuk tenaga medis ataupun personel untuk membantu upaya penanggulangan pascabencana. 

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Barat melaporkan gempa bumi terjadi pukul 13.21 WIB pada Senin, 21 November 2022. 

BACA JUGA:BNPB: Korban Meninggal Dunia Gempa Cianjur Capai 268 Jiwa

Gempa bumi itu berpusat di 10 kilometer arah barat daya dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan kedalaman gempa 10 kilometer. Meski demikian Gempa tidak berpotensi tsunami. 

Kepala BNPB Letnan Jendral TNI Suharyanto mengonfirmasi korban meninggal akibat gempa Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, sejumlah 268 orang per Selasa petang. 

Suharyanto menjelaskan dari 268 orang tersebut, yang sudah teridentifikasi identitasnya sebanyak 122 jenazah. 

Dia mengatakan masih ada korban hilang, dan ini masih dilakukan pencarian secara terus-menerus sejumlah 151 orang. 

Sumber: