Pimpin High Level Meeting and Capacity Building TPID, Pj Gubernur Elen Setiadi Tekankan 3 Poin Penting

Sabtu 03-08-2024,07:40 WIB
Reporter : Suci Harahap
Editor : Wiwik

Ketersediaan stok yang cukup tersebut harus diinformasikan secara luas kepada Masyarakat agar tidak panic buying  dan  Masyarakat tidak perlu melakukan pembelian secara berlebihan yang akan mengganggu stok dan harga pasar. 

Selanjutnya para kepala daerah diharapkan pula mampu mengamankan daerah pertanaman Bulan Juni-Juli yang akan dipanen pada Masa Panen Bulan Agustus – Oktober dan memastikan produksi hasil panen tersebut dapat memenuhi kebutuhan di daerahnya dan kebutuhan kab/kota lain di Sumsel.

BACA JUGA:Hari Jadi Kabupaten OKU ke-114, Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Apresiasi Kemiskinan Ekstrem Turun Signifikan

BACA JUGA:Bawa Keranda Mayat, Suporter Klub Kebanggaan Wong Kito Ketuk Kepedulian Pj Gubernur Soal Nasib SFC

Penyerapan gabah diutamakan untuk memenuhi stok/Gudang di Sumsel.

Kerjasama dengan Bulog dapat menjadi alternatif guna menyerap gabah dan penyaluran nya kepada para ASN di daerahnya melalui program kerjasama tertentu. 

“Perlu diwaspadai juga khususnya daerah rawa pasang surut yang setiap tahunnya terjadi masa paceklik di bulan Oktober s.d Desember agar dapat dicarikan Solusi dan alternatifnya,” harapnya.

Selaku Ketua TPID Kabupaten/Kota Kepala Daerah diharapkan untuk melakukan extra mileage mengingat adanya risiko yang harus dihadapi untuk mencapai sasaran inflasi yang lebih rendah, yaitu 2,5 ± 1% di jangka pendek. 

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Terima Penghargaan Bapanas Award dari Badan Pangan Nasional

BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Pimpin Rapat Pembahasan Tindak Lanjut Pembangunan Masjid Sriwijaya Jakabaring

"Pertama adalah mendorong peningkatan produktivitas pertanian secara end to end, melalui sarana prasarana, SDM, dan teknologi pertanian, maupun melalui aspek kerjasama dan kelembagaan melalui korporatisasi dan penguatan kemitraan. Kedua mendorong implementasi dan monitoring hasil Gerakan Sumsel Mandiri Pangan Goes to Corporate dan Goes to Office.  Kemudian yang ketiga adalah terus melaksanakan Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak se-Sumsel, termasuk rutin melaksanakan pasar murah," tegas Elen. 

Adapun di jangka panjang, Elen juga menghimbau Kepala Daerah untuk melakukan beberapa hal penting, seperti mendorong pembuatan sentra baru dan hilirisasi untuk komoditas bawang merah dan cabai, yang masih defisit di Sumatera Selatan. 

Mendorong pembuatan cetak sawah di Sumatera Selatan, sejalan dengan arahan Kementerian Pertanian untuk melaksanakan pembuatan cetak sawah di Sumatera Selatan pada tahun 2025 serta mendorong pengolahan dan distribusi pasca panennya.

Mendorong optimalisasi Kerjasama Antar Daerah (KAD), dimana KAD yang dilakukan tidak terbatas pada transaksi komoditas, namun juga untuk pengembangan lain seperti penelitian, penyediaan bibit serta transfer teknologi dan informasi.

BACA JUGA:Tol Kayu Agung-Jambi Makin Nyata, Pj Gubernur Setiadi Pimpin Langsung Percepatan

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi Pimpin Rakor Aktivasi Posko Pengendalian Karhutla 2024

Kategori :