Sempat Diselimuti Asap Akibat Kebakaran Lahan di Ogan Ilir, Pengelola Tol Palindra Siagakan Water Tank

Minggu 28-07-2024,15:27 WIB
Reporter : Hetty
Editor : Hetty

Hutama Karya juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol.

Berkendara di kecepatan maksimal 80km/jam, mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan berkendara dalam kondisi prima.

"Serta tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu SETUJU bahwa keselamatan adalah nomor satu," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, akibat kebakaran lahan yang terjadi pada Sabtu, 27 Juli 2024 kemarin, telah membuat objek vital Tol Palindra terganggu.

BACA JUGA:Hari Terakhir Masuk Sekolah dan Kerja, 10.907 Kendaraan Melintas di Tol Palindra, Alami Kenaikan 199 Persen

BACA JUGA:Tol Palindra dan Tol Indralaya-Prabumulih, Mulai Dipadati Kendaraan pada H-5 Lebaran 1445 Hijriah

Kebakaran lahan tersebut, telah melanda wilayah Desa Pulau Negara di Kecamatan Pemulutan Barat Kabupaten Ogan Ilir. 

Akibat kebakaran lahan, membuat asap tebal menyelimuti ruas Tol Palindra. Satgas Karhutla, butuh waktu dua jam lebih untuk pemadaman kebakaran.

Kobaran api yang cukup besar di sisi Tol Palindra tersebut, disebabkan oleh tiupan angin di lokasi kebakaran.

Selain Manggala Agni, unsur yang terlibat dalam pemadaman kebakaran lahan ini, yakni, TNI, Polri dan BPBD Kabupaten Ogan Ilir. 

Peristiwa kebakaran lahan yang terjadi di Desa Pulau Negara Kecamatan Pemulutan Barat Kabupaten Ogan Ilir tersebut, belum diketahui penyebab pastinya.

BACA JUGA:Antisipasi Penurunan Jalan di Jalur Koneksi Tol Palindra dan Kapal Betung, Hutama Karya Terapkan Metode Khusus

BACA JUGA:Tahun Depan, Tol Palindra Bakal Terintegrasi dengan Tol Kapal Betung, Mau ke Lampung Jadi Lebih Mudah Loh

Meski lahan terbakar sudah tuntas dipadamkan, Tim Satgas Karhutla tetap berjaga di lokasi guna mengantisipasi kobaran api.

Kategori :