KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Memasuki musim kemarau sangat rawan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) apalagi di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) banyak terdapat lahan gambut.
Dimana lahan gambut sangat rawan terbakar di musim kemarau karena telah kering. Lahan gambut di Kabupaten OKI cukup luas dan tersebar di beberapa kecamatan.
Guna mencegah karhutla di Kabupaten OKI tahun, sejumlah Kepala Desa (Kades) di Kecamatan SP Padang, Kabupaten OKI diajak berperan aktif dalam berpatroli bersama di wilayah Desa masing-masing.
Hal ini dikatakan Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIk melalui Kapolsek SP Padang, AKP Amri Syafrin SH, kepada SUMEKS.CO, Rabu 24 Juli 2024.
BACA JUGA: Cegah Titik Api di Kawasan Rawan Karhutla, Polsek Jajaran Polres Banyuasin Standby
BACA JUGA:Tripika Sungai Menang OKI Siap Hadapi Karhutla, Gelar Pasukan dan Cek Sapras
"Kemarin pihak kami telah melaksanakan rapat koordinasi guna mengantipasi karhutla di wilayah Kecamatan SP Padang. Apalagi sekarang ini sudah masuk musim kemarau," jelas Kapolsek.
Diungkapkan Kapolsek, kegiatan rapat koordinasi mencegah karhutla yang dilakukan adalah menindaklanjuti Keputusan Bupati Ogan Komering Ilir Nomor: 551/KEP/BPBD/2024 tentang Pembentukan Pos Komando Satuan Tugas Pengendalian Kebakaran Hutan, Kebun, dan Lahan di Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2024.
"Rapat koordinasi kemarin itu di aula kantor Kecamatan SP Padang yang dihadiri oleh unsur pemerintahan. Camat, danramil, kades, babinsa, karang taruna dan lainnya," beber Kapolsek.
Lebih lanjut dikatakan Kapolsek, pihaknya mengajak para Kades agar segera membentuk Satgas Karhutla dan juga posko karhutla di Desa masing-masing. Ini dikarenakan sangat penting dan perlu.
BACA JUGA:INFO BMKG, Modifikasi Cuaca untuk Cegah Karhutla di Sumatra dan Kalimantan
BACA JUGA:Polda Sumsel Siap Bersinergi Lawan Karhutla, Kapolda Minta Warga Hentikan Kebiasaan Membakar Lahan
Masih kata Kapolsek, pihaknya juga menekankan pentingnya peran aktif dalam melakukan sosialisasi dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar.
"Untuk himbauan kepada masyarakat mengenai jangan membuka lahan dengan cara membakar sangat penting disampaikan karena sering terjadi. Jadi diingatkan kembali," terangnya.
Sambung Kapolsek, pihaknya juga berharap agar setiap desa memperbanyak pemasangan spanduk bertuliskan "Stop Karhutla", dimana dipasang di lokasi-lokasi strategis sehingga bisa di baca masyarakat desa.