Perkara Posting Produk Pro Israel, Personil BTS, Taehyung, Kehilangan 100 Ribu Followers

Selasa 23-07-2024,11:26 WIB
Reporter : Suci Harahap
Editor : Wiwik

Sontak saja perkara posting produk pro Israel tersebut langsung memicu reaksi public, foto yang diunggah pada Minggu, 21 Juli 2024 membuat para ARMY merasa kecewa terhadap idolanya.

Para penggemar di media sosial X ramai merespons hal ini dan ramai berbondong-bondong menaikkan hashtag Kim Taehyung. 

BACA JUGA:Waduh, Pegi Setiawan Collab Bareng Denise Chariesta Jualan Baju Tidur, Netizen Ngakak Lihat Pegi Pakai Piyama

BACA JUGA:Resmi Cerai! Ini Putusan Akhir Sidang Perceraian Anji Manji dan Wina Natalia

Tidak sedikit dari ARMY ini meminta penyanyi kelahiran 1995 itu untuk menghapus foto kentang goreng dari perusahaan yang memang pro Israel tersebut.

ARMY tetap mengingatkan kepada idolanya V Ada Fansnya di Gaza, jadi jangan bikin perkara yang mengecewakan fans.

Ramainya hastag Kim Taehyung di aplikasi X, banyak yang mengunggah seperti salah satu akun di X yang memposting foto Taehyung di antara reruntuhan bangunan di Gaza pada November 2023 lalu.

Hal ini menunjukkan kekecewaan penggemar mengingat ARMY di Gaza sedang berjuang menghadapi kesulitan, sementara idolanya mengunggah foto kontroversial di tengah isu atau perkara sensitif yang saat ini tengah marak di dunia.

BACA JUGA:Move On! Kimberly Ryder Come Back Main Film Usai Gugat Cerai dan Laporkan Suami

BACA JUGA:Detik-detik Kecelakaan Motor Papa Dali Meninggal Dunia Beredar Viral, Begini Kata Polisi!

Mengingat situasi yang terjadi di Gaza atas serangan Israel ini, memang banyak masyarakat yang semakin kritis dengan selebritas dan influencer yang terlibat dalam dukungan atau promosi perusahaan dan brand yang dianggap pro Israel.

Ini karena banyak yang berpendapat bahwa artis-artis K-Pop memiliki audiens global dan punya kendali besar dalam pengaruh menyebarluaskan dukungan positif terkait situasi sulit.

Kim Taehyung alias V BTS ini memposting kentang dari McDonlad’s dimana perusahaan tersebut sebelumnya sudah mengakui bahwa bisnis mereka terdampak oleh konflik antara Hamas dan Israel di Jalur Gaza. 

"Saya menyadari bahwa beberapa pasar di Timur Tengah dan beberapa pasar di luar kawasan mengalami dampak bisnis yang berarti akibat perang dan misinformasi," kata CEO McDonald's, Chris Kempczinski, melalui unggahannya di LinkedIn pada Januari 2024 lalu.

BACA JUGA:Penyanyi Lawas, Hetty Koes Endang Disomasi Terkait Pelanggaran Hak Cipta, Apa Jawabannya?

BACA JUGA:Tanggal Pernikahan Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid Bocor, Netizen: Gelar Haji 2 Bulan Gak Ada?

Kategori :