Puji Kinerja Pertumbuhan Ekonomi Sumsel, Ini Kata Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto

Minggu 21-07-2024,06:58 WIB
Reporter : Suci Harahap
Editor : Wiwik

SUMEKS.CO -Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Republik Indonesia (RI)  Airlangga Hartarto puji kinerja perekonomian Sumsel sekaligus membahas tantangan perekonomian global dan nasional.

Penyampaian arahan tersebut dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Bupati dan Walikota Se-Sumsel.


Menko bidang perekonomian RI puji kinerja perekonomian Sumsel yang solid dengan inflasi yang terjaga--

Dalam mengawali paparannya Menko Airlangga Hartarto memuji kinerja pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumsel yang solid dengan inflasi yang terjaga.

Oleh karena itu dia berharap kondisi positif ini terus dipertahankan. 

BACA JUGA:Pj Ketua TP PKK Sumsel dan Ketua DWP Kemenko Perekonomian Salurkan Bantuan untuk Anak-Anak Berkebutuhan Khusus

BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Dampingi Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto Salurkan Dana KUR dan PSR

“Pertumbuhan ekonomi provinsi Sumsel konsisten pada kisaran 5% (yoy) , pada triwulan 1-2024, kinerja ekonomi Sumsel tumbuh sebesar 5,06% (yoy) tertinggi di pulau Sumatera, inflasi juga terkendali dengan tren deflasi bulanan seiring dengan penurunan harga komoditas pangan. Kondisi ini perlu terus dipertahankan,”  harapnya.

Menko perekonomian juga menyampaikan pesan khusus kepada Pj Gubernur Sumsel untuk mempercepat penyelesaian Project Strategis Nasional (PSN) di Provinsi Sumsel.

Hal ini seperti pada pembangunan jalan tol Betung-Tempino, bendungan tiga dihaji, serta pembangunan irigasi Lempuing dan juga daerah irigasi Lematang. 

“Kami titip Bapak Pj Gubernur, agar Proyek Strategis Nasional jangan sampai lambat, seperti pembangunan jalan tol Betung-Simpang Tempino agar pada tahun ini selesai, dan betul-betul Trans Sumatera itu tersambung, jangan sampai Putusnya di Sumsel, kemudian juga pembangunan Bendungan diharapkan saluran primer, sekunder, dan tersiernya itu tersambung jadi dengan demikian tentu investasi ini bisa produktif,” tuturnya. 

BACA JUGA:Program Chip In Literasi Digital Kemenkominfo, Pemkab OKI Sigap Sambut

BACA JUGA:Mantan Oditur Militer Ini Minta MenkoPolhukam Tegur Polda Jabar Tak Hadiri Sidang Praperadilan Pegi Setiawan

Menko  Airlangga juga meminta agar kebutuhan fiskal juga bisa dilakukan dengan cara-cara yang lebih inovatif, termasuk bekerja sama dengan perbankan, lembaga keuangan, maupun lembaga pembiayaan pemerintah.

APBD Provinsi Sumsel baik itu pemerintah Provinsi maupun kabupaten/kota cenderung seimbang antara pendapatan dan belanja daerah.  

Kategori :