Kapolda Sumsel Tekankan Penguatan Fungsi Pengawasan Daerah Berbasis Digital

Rabu 17-07-2024,07:19 WIB
Reporter : edho
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Sumsel menggelar rapat kerja pengawasan (Rakerwas) dengan mengedepankan penguatan pada fungsi pengawasan Polri yang berbasis digital. 

Penguatan dimaksudkan dalam rangka mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan serta mengawal pengawanan Pilkada serentak di Provinsi Sumsel Tahun 2024.

Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo mengatakan saat ini, Polri telah mengeluarkan beberapa produk pengawasan yang berbasis digital, di antaranya adalah e-Dumas dan e-Audit dengan harapan memudahkan pekerjaan.

“Digitalisasi, komputerisasi itu untuk mempermudah manajemen pekerjaan manusia. Kalau kita salah, salahnya semakin jauh, tapi kalau kita benar maka benarnya semakin melejit juga, sehingga aplikasi dari pemanfaatan teknologi digital ini harus dipahami betul oleh seluruh personil dan terjaga kemananan securitynya,” ujarnya saat membuka Rakerwas Itwasda di salah satu hotel di kota Palembang Selasa,16 Juli 2024.

BACA JUGA:167 Bintara Lulusan Diktuba Polri SPN Betung Dilantik dan Disumpah, Ini Harapan Kapolda Sumsel

BACA JUGA: Mencetak Sejumlah Prestasi Gemilang, Kapolda Sumsel Sabet Penghargaan Bergengsi di Ajang CNN Award 2024

Pembukaan rakorwas Itwasda ditandai dengan pernyataan orang nomer satu dijajaran Polda Sumsel tersebut.

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini Selasa tanggal 16 Juli tahun 2024, pukul 09.42 WIB, Rakerwas Itwasda Polda Sumatera tahun anggaran 2024 secara resmi saya nyatakan dibuka,” tegasnya.


Itwasda Polda Sumsel menggelar Rakerwas dengan mengedepankan penguatan pada fungsi pengawasan Polri yang berbasis digital. -Foto: dokumen/sumeks.co-
Itwasda Polda Sumsel menggelar Rakerwas dengan mengedepankan penguatan pada fungsi pengawasan Polri yang berbasis digital. -Foto: dokumen/sumeks.co-

Pucuk pimpinan Polda Sumsel tersebut mengaku dirinya selalu mengingatkan bahwa di belakang teknologi itu ada sesuatu yang namanya ‘security’ yang harus dijaga untuk terjaminnya layanan secara penuh sepanjang tahun, tidak boleh down, tidak boleh diganggu oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang oleh karenanya perlu dikoordinasikan dengan fungsi terkait.

Kapolda Sumsel turut menyinggung progran transformasi ekonomi eksklusif dan berkelanjutan yang merupakan salah satu program dari kepolisian.

BACA JUGA:854 Personel Polda Sumsel Naik Pangkat Periode 1 Juli 2024, Kapolda Sumsel Sampaikan Amanat Ini

BACA JUGA:Sumur Minyak Ilegal di Muba Terbakar dan Banyak Jatuh Korban, Kapolda Sumsel: Jangan Hanya Salahkan Polri

“Polri bersama dengan stakeholder yang lain, seluruh elemen bangsa selalu berupaya untuk mencapai empat tujuan negara diantaranya melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan turut serta dalam perdamaian dunia,” urainya.

“Polri memiliki tugas dan tanggung jawab yang cukup besar dalam peningkatan ekonomi ini dari hulu sampai kehilir, kalau kita bicara ekonomi, kita berbicara setidaknya masalah produksi. Masalah produksi itu adanya di tempat-tempat perekonomian, apakah itu produksi bahan pokok, pupuk, bahan bangunan," beber Kapolda.  

Kategori :