Daging Kurban Haji Sampai Indonesia! Perizinan Beres, Jemaah Kini Bisa Berbagi Kebahagiaan Dari Tanah Suci

Sabtu 06-07-2024,09:20 WIB
Reporter : Niskiah
Editor : Rahmat

SUMEKS.CO - Daging Dam jamaah haji Indonesia akan dikirim ke tanah air. Dimana untuk perizinan telah siap. Sehingga direncanakan sebagian daging Dam jamaah haji dan petugas dikirim. 

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, terkait hal itu sangat mengapresiasi. Ini adalah perbaikan tata kelola Dam yang dilakukan pada penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M.

"Jadi ini adalah terobosan yang perlu ditindaklanjuti dan dimasifikasi pada masa yang akan datang," ujarnya, usai mengunjungi perusahaan pengepakan daging di kawasan Makkah, Arab Saudi.

Muhadjir turut mendampingi, Dubes Republik Indonesia untuk Arab Saudi Abdul Aziz, Direktur Bina Haji Kemenag Arsad Hidayat, dan Kepala Daerah Kerja Makkah Khalilurrahman.

BACA JUGA:Penuh Haru dan Bahagia! Kloter 10 Embarkasi Palembang Awali Kepulangan Haji Gelombang II

BACA JUGA:Jamaah Haji Muda Mahasiswi Kedokteran Wafat, Dimakamkan di Jua-jua Kayuagung, Ini Penyebabnya?

Masih disampaikan Muhadjir, mengenai daging Dam ini memang telah didiskusikan juga sudah mendiskusikan bermacam hal yang berkaitan dengan rencana mengirimkan daging kurban jamaah haji Indonesia. 

"Tahun ini kita belum mengirimkan secara besar-besaran, karena masih dalam proses trial,” ucap Menko PMK Muhadjir Effendy, di Makkah, Jumat 5 Juli 2024.

Disebutkan Muhadjir, untuk perizinan di Indonesia, pihaknya mengucapkan terima kasih dari Kementerian-kementerian terkait. Yakni mulai dari Kementerian Pertanian, kemudian juga BPOM, Ditjen Imigrasi semua sudah siap. 

Dia juga mengungkapkan, bersama stakeholder terkait telah mengecek kesiapan daging kurban yang akan dikirimkan ke Indonesia.

BACA JUGA:Bupati OKU Timur Sambut Kepulangan 438 Jamaah Haji Kloter 10 dengan Hangat dan Harapan

BACA JUGA:Innalillahi, Saat Tiba di Bandara Jemaah Haji Asal Palembang Ini Meninggal Dunia

"Dari BPOM juga sudah ada di sini untuk memastikan proses mulai dari penyembelihan, termasuk pengadaan kambing sampai selanjutnya jadi daging matang yang siap dikirim ke Indonesia. Jadi sudah dipastikan aman sesuai dengan standar,” jelasnya.

Lanjut dia, untuk setiap proses pengepakan juga menjadi perhatian pemerintah, untuk memastikan daging yang dikirimkan ke Tanah Air layak dikonsumsi. 

“Semua dipastikan bahwa berbagai macam penyakit dan bakteri termasuk PMK (penyakit mulut dan kaki) itu betul-betul mati sehingga kita memastikan bahwa membawa daging tersebut dalam keadaan aman ke Indonesia," terangnya.

Kategori :