4. Pantai Parangtritis
Sejak dulu Pantai Parangtritis sudah dikenal sebagai tempat wisata bernilai magis di Yogyakarta.
Ketika Malam Satu Suro, nuansa di Pantai Parangtritis berbeda. Pada peringatan Malam Satu Suro, banyak orang datang ke Pantai Parangtritis untuk melakukan sejumlah ritual.
Diantaranya, mencuci benda pusaka atau keramat seperti keris dan lainnya. Tradisi lain yang dilakukan masyarakat di Pantai Parangtritis adalah melarung.
BACA JUGA:Cendrawasih Papua 'Si Burung Surga', Jantan Menari Melakukan Ritual Perkawinan
Tradisi Melarung yaitu berupa persembahan atau sesajen yang dimasukkan dalam sebuah wadah kemudian dihanyutkan ke laut.
5. Candi Belahan
Candi Belahan merupakan cagar budaya Kerajaan Airlangga, yang terletak di desa terpencil yakni Desa Wonosuryo, Pasuruan, Jawa Timur.
Pada peringatan Malam Satu Suro, terdapat ritual di Candi Belahan, tepatnya Petirtaan Jolotundo.
BACA JUGA:Doti, Ritual Mengerikan Suku Kajang, Tanpa Menyentuh Bisa Habisi Satu Keluarga Sekaligus BACA JUGA:Amalkan Ritual ini Agar Terhindar dari 320 Ribu Balak Rebo WekasanDi jaman dulu, Petirtaan Jolotundo dibangun sebagai tempat pertapaan Prabu Airlangga beserta dua permaisurinya, yaitu Dewi Laksmi dan Dewi Sri.
Banyak warga datang mengikuti ritual di Petirtaan Jolotundo pada Malam Satu Suro. Yang menarik, mata air jernih mengucur dari payudara patung permaisuri. Petirtaan juga tempat ritual berendam di Malam Satu Suro.