Lalu, lanjut dia, ditambah lagi konsumsi gas elpiji 3 kg meningkat dikarenakan terus bertambahnya UMKM. Jelas ini menjadi penambahan gas elpiji terutama ukuran 3 kg.
BACA JUGA:Emak-emak Wajib Tahu! Begini Tips Rahasia Menanggulangi Kebocoran Gas Elpiji
BACA JUGA:Gas Elpiji 3 KG Langka di Sejumlah Daerah, Bawa KTP Percuma
"Layangkan surat untuk permintaan kuota gas elpiji 3 Kg ini nantinya Bupati yang bersurat. Sekarang lagi siapkan," ucapnya.
Sambungnya, menyurati Pertamina untuk penambahan kuota gas elpiji 3 Kg merupakan usulan tetapi kewenangan tetap ada di Pertamina.
Dimana seperti Selasa 25 Juni 2024 kemarin, tim dari dinas perdagangan melakukan pemantauan dan pengecekan gas elpiji 3 Kg di pangkalan gas yang ada di wilayah Kecamatan Mesuji.
"Kemarin itu mengecek 2 pangkalan gas elpiji, kata mereka stok nya sama atau normal seperti biasa. Yaitu dalam sebulan mendapatkan pengiriman 4 kali dengan total gas sekali datang 560 tabung," jelas Alamsyah.
BACA JUGA:Gas Elpiji 3 KG Langka di Sejumlah Daerah, Bawa KTP Percuma
BACA JUGA:Gas Elpiji 3 Kg di Prabumulih Mulai Langka, Bukan Hanya Emak-emak yang Kelimpungan
Lalu, kata Alamsyah, untuk penjualannya sendiri yaitu seharga Rp19.000/tabung. Jadi dalam 4 hari kuota sekali pengiriman gas itu habis.
Untuk diketahui kebutuhan gas elpiji bagi masyarakat sangat diperlukan untuk kebutuhan sehari-hari memasak. Baik itu rumah tangga, UMKM maupun pelaku usaha lainnya.
Mengenai keberadaan gas elpiji khususnya ukuran 3 Kg merupakan yang paling banyak dicari masyarakat. Dengan alasan harganya yang murah dibandingkan dengan gas elpiji ukuran lain.
Terkait gas elpiji 3 Kg ini rupanya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sudah mulai langka mencarinya. Kalaupun ada harganya sudah sedikit mahal.
BACA JUGA:Gas Elpiji 3 Kg di Prabumulih Mulai Langka, Bukan Hanya Emak-emak yang Kelimpungan
BACA JUGA:Mulai 1 Januari 2024, Masyarakat Umum Tak Bisa Lagi dengan Mudah Beli Gas Elpiji 3 Kg di Warung
Ketersediaan stok gas elpiji 3 Kg, saat ini untuk harganya di tingkat pengecer yaitu dijual Rp24.000 hingga Rp25.000/tabungnya. Sehingga dikeluhkan oleh masyarakat.