"Oleh karena itu kita rembukkan bersama untuk mengatasi masalah ini agar stunting bisa diatasi dengan baik," jelasnya.
BACA JUGA: PPIH Siap Sambut Kedatangan Ratusan Ribu Jemaah Haji Gelombang Kedua di Madinah
Meskipun masih banyak kasus stunting di Kabupaten OKU Timur, namun berdasarkan Survey Kesehatan Indonesia pada tahun 2022 menempatkan Kabupaten OKU Timur di angka 19,1 persen dan mengalami penurunan pada tahun 2023 menjadi 9,3 persen
"Turun 9,8 persen membuktikan OKU Timur telah lampaui target yang telah ditetapkan, dimana tahun 2024 target penurunan stunting di OKU Timur sebesar 12,9 persen," tutupnya.(lid)