PANGKALPINANG, SUMEKS.CO – Optimalisasi pembinaan kemandirian di Lapas Pangkalpinang merupakan langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas Warga Binaan (WBP).
Hal ini sejalan dengan tujuan pemasyarakatan, yaitu untuk membentuk WBP menjadi manusia seutuhnya, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi tindak pidana,
Kepala Lapas Pangkalpinang, Badarudin, menjelaskan bahwa Lapas Pangkalpinang menyelenggarakan berbagai program pembinaan kemandirian untuk membekali Warga Binaan dengan keterampilan dan pengetahuan yang dapat mereka gunakan setelah bebas.
Program-program pembinaan kemandirian tersebut, seperti servis elektronik, kebersihan dan pertamanan, laundry, peralatan, peternakan, pertanian, pertukangan/manufaktur, Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), pangkas rambut, dan tata boga, diharapkan dapat membantu WBP untuk menjadi individu yang mandiri dan produktif setelah kembali ke masyarakat.
Upaya Lapas Pangkalpinang dalam mengoptimalkan pembinaan kemandirian ini patut diapresiasi. Diharapkan program ini dapat terus dikembangkan dan ditingkatkan, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi WBP dan masyarakat.
Pembinaan kemandirian merupakan salah satu elemen penting dalam sistem pemasyarakatan di Indonesia.
Dengan membekali WBP dengan keterampilan dan pengetahuan yang bermanfaat, diharapkan mereka dapat kembali ke masyarakat dan hidup dengan produktif tanpa mengulangi tindak pidana.
Dalam rangka mengoptimalkan pembinaan kemandirian di Lapas Pangkalpinang, Kalapas Badarudin menyampaikan beberapa pesan penting kepada para Warga Binaan (WBP) yang mengikuti program tersebut.
Pesan-pesan Kalapas Badarudin ini mencerminkan komitmen Lapas Pangkalpinang untuk menyelenggarakan program pembinaan kemandirian yang berkualitas dan bermanfaat bagi WBP.
Dengan mengikuti arahan Kalapas Badarudin, diharapkan WBP dapat memperoleh manfaat maksimal dari program ini dan mempersiapkan diri mereka dengan baik untuk menjalani kehidupan yang lebih positif setelah bebas.
Pembinaan kemandirian yang dilaksanakan merupakan suatu tahapan pembinaan yang wajib diikuti oleh seluruh Warga Binaan.