MUARA BELITI, SUMEKS.CO - Dalam upaya membangun sinergitas antar Aparat Penegak Hukum APH guna mewujudkan kunci pemasyarakatan maju Tahun 2024, Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama yang diwakili kehadirannya oleh Kasi Binadik, Dedy Krihastoni mengikuti kegiatan forum Dilkumjakpol+BNN yang Digelar di Aryaduta Hotel Palembang.
Kegiatan yang dihadiri oleh Pengadilan Negeri Palembang, Kejari, Polda, Polretabes, serta BNN ini berlangsung intens.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan kanwil Kemenkumham Sumsel Mulyadi, beliau msnjelaskan bahwa forum ini menekankan tentang pentingnya kerjasama lintas lembaga dalam memastikan sistem peradilan yang adil dan efektif.
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Siapkan Pelayanan Keimigrasian untuk Kepulangan Haji
BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Siap Dukung Kinerja Pj Gubernur Sumsel yang Baru Dilantik
"Rakor ini pertemuan seluruh aparat penegak hukum sebagai salah satu syarat pemasyarakatan maju dan sebagai fondasi agar sistem peradilan pidana sinergi dalam menciptakan layanan pemasyarakatan PASTI," ucap Mulyadi dalam sambutannya.
Sementara itu Kasi Binadik Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Dedy Krihastoni menjelaskan bahwa kegiatan Dilkumjakpol ini sangat penting dilaksanakan.
Ia berharap kegiatan ini rutin dilakukan guna memperkuat sinergitas dan keterpaduan antar instansi penegak hukum dalam rangka mewujudkan kordinasi serta kerjasama yang berkesinambungan di antara institusi penegak hukum di wilayah sumatera selatan khususnya.
Forum diskusi ini mencakup beberapa sesi utama diantaranya deteksi dini, pemberantasan narkoba, dan sinergitas APH.
BACA JUGA:Penyidikan Korupsi Terkait Aktifitas Penambangan Batu Bara, Kejati Sumsel Periksa Dirut PT CBC
BACA JUGA:Mendagri Tito Karnavian Resmi Lantik Elen Setiadi jadi Pj Gubernur Sumsel Demi Percepatan Ekonomi
Forum ini diharapkan menghasilkan rekomendasi yang dapat diimplementasikan oleh masing-masing lembaga untuk memperbaiki sistem penegakan hukum di Indonesia.
Selanjutnya hasil diskusi akan disusun dalam sebuah dokumen yang akan menjadi panduan bagi kebijakan dan langkah-langkah strategis ke depan nya nanti.