PALEMBANG, SUMEKS.CO - Berikut 4 lokasi di Palembang untuk pengambilan tiket gratis termasuk jersey legendaris Sriwijaya FC.
" Ya kabar gembira untuk seluruh masyarakat Sumatera Selatan khususnya Kota Palembang, bakal ada event langka bertajuk Big Match Reuni Legend Sriwijaya FC akan digelar secara gratis, " Manajer teknis Reuni Legend Sriwijaya FC, Kgs Rasyid Irfandi alias Andi Pedo, Minggu 23 Juni 2024 di Palembang.
Pertandingan Reuni Legend Sriwijaya FC akan digelar secara terbuka bagi seluruh masyarakat Sumsel di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), kick off pukul 15.30 WIB.
Pantia pelaksana yang digelontorkan MataHati (Mawardi Yahya-Anita Noeringhati) ini akan memberikan tiket gratis termasuk jersey legendaris Sriwijaya FC. Lantas, bagaimana cara mendapatkan tiket dan jersey gratis tersebut? Simak caranya berikut.
BACA JUGA:Diiringi Isak Haru, Jemaah Haji Kloter 1 Musi Banyuasin Tiba di Asrama Haji
Manajer teknis Reuni Legend Sriwijaya FC, Kgs Rasyid Irfandi alias Andi Pedo menegaskan ada empat lokasi pengambilan tiket.
Yakni di posko MataHati, posko Seberang Ulu, posko Kawan SO, dan posko Bucin Cafe.
“Tiket diberikan secara gratis dan bisa didapatkan hingga H-1 sampai persedian masih ada dari total 15.000 lebar tiket yang sudah kita siapkan,” kata Kgs Rasyid Irfandi atau yang lebih dikenal Andi Pedo.
Jadwal dan Info pembagian tiket dan jersy Reuni Legend Sriwijaya FC--
Kemudian, Andi Pedo juga berkata saat tanggal 30 Juni 2024, 1 tiket gratis itu bisa di tukar dengan 1 jersey memory Sriwijaya FC
BACA JUGA:Berikut Rekam Jejak Elen Setiadi Bakal Pj Gubernur Sumsel, Punya Segudang Pengalaman di Bidang Ekonomi, LHKPN?
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Jalin Kerjasama dengan Vietnam Perkuat Sistem Penyediaan Air Minum
Lalu, ia melanjutkan, fans atau penonton memasuki pintu tribun GSJ sesuai dengan tiket yang mereka dapatkan.
"Enjoy Big Match Matahati Reuni Legend Sriwijaya FC," ujar pria yang juga owner Bucin Cafe itu.
Seperti diketahui, bintang-bintang legendaris Sriwijaya FC yang pernah berkiprah dan beri prestasi di Liga 1 atau dulu masih bernama divisi utama, akan kembali ke Bumi Sriwijaya.