Namun, tiba-tiba dari arah depannya sudah banyak pelari yang berteriak ada copet.
Asnan mengatakan, beberapa petugas Satpol PP berusaha mengejar pelaku yang mengendarai sepeda motor Honda Beat itu.
BACA JUGA:Tukang Siomay di Palembang Dijambret ‘Pembeli’ di Km 10 Rama Raya, Netizen Ramai Usul Open Donasi
BACA JUGA:Hampir 4 Tahun Buron, Penjambret Mahasiswi Unsri Akhirnya Terciduk Dirumahnya
Namun, pelaku bisa berkelit dari kejaran dan kabur.
Kapolsek Tanah Abang AKBP Aditya Simanggara Pratama mengonfirmasi kejadian tersebut.
"Benar telah terjadi tindak pidana pencurian dengan pemberatan di daerah kawasan Tanah Abang saat melakukan CFD atau lari pagi," ungkapnya.
BACA JUGA:Tukang Siomay di Palembang Dijambret ‘Pembeli’ di Km 10 Rama Raya, Netizen Ramai Usul Open Donasi
BACA JUGA:Hampir 4 Tahun Buron, Penjambret Mahasiswi Unsri Akhirnya Terciduk Dirumahnya
Saat itu, kata Aditya, korban sedang berlari bersama dengan orang tuanya.
Keduanya berlari mulai dari Pintu 7 Stadion Utama Gelora Bung Karno menuju ke arah Jalan Jenderal Sudirman.
Korban kemudian berhenti dan melihat pesan WhatsApp di ponsel dari orang tuanya.
BACA JUGA:Tukang Siomay di Palembang Dijambret ‘Pembeli’ di Km 10 Rama Raya, Netizen Ramai Usul Open Donasi
BACA JUGA:Hampir 4 Tahun Buron, Penjambret Mahasiswi Unsri Akhirnya Terciduk Dirumahnya
“Pada saat itu tiba tiba pelaku dari arah belakang kanan langsung mengambil hp milik korban dan membawa kabur,"terang Aditya.
Pelaku penjambretan itu beraksi menggunakan sepeda motor.