PALEMBANG, SUMEKS.CO - Sebuah bedeng yang sebagian berbahan kayu terletak di Jalan KH Balkhi, Lorong Surya 3, RT 16 RW 6, Kelurahan 16, Ulu Kecamatan Seberang Ulu 2 Palembang diamuk si jago merah, Sabtu 15 Juni 2024.
Kapolsek Seberang Ulu 2 Palembang Kompol Andri Noviansyah kepada SUMEKS.CO membenarkan peristiwa kebakaran tersebut.
"Satu buah bedeng kayu yang terbakar, begitu menerima informasi adanya kebakaran tersebut anggota kita langsung meluncur ke lokasi. Pemilik bedeng yang terbakar diketahui bernama Saudi," kata Kapolsek.
Diduga api berasal dari adanya korsleting listrik di salah satu ruangan bedeng tersebut.
BACA JUGA:Rumah Panggung di Kertapati Dilalap Si Jago Merah, Sepeda Motor Ikut Hangus Terbakar
BACA JUGA:Ditinggal Pergi Yudisium, Rumah yang Dihuni Mahasiswa di Jakabaring Nyaris Terbakar Hebat
Api bisa segera dipadamkan dan tidak menyambar ke bangunan sebelahnya setelah satu unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi.
"Dalam insiden ini tidak menimbulkan adanya korban jiwa, namun kerugian yang di alami pemilik bedeng berkisar puluhan juta rupiah," ungkapnya.
Sebelumnya, hal serupa juga terjadi di sebuah rumah panggung dua lantai dikawasan padat penduduk di Jalan Mataram Ujung, Lorong Nibung Kelurahan Kemas Rindo Kecamatan Kertapati Palembang, Jumat sore 14 Juni 2024.
Menurut keterangan saksi mata bernama Jainur (38), rumah panggung yang di amuk si jago merah tersebut milik seorang kepala keluarga bernama Ahmad Jais (51).
BACA JUGA:Gegara Obat Nyamuk, Rumah Warga di Pedamaran OKI Hangus Terbakar Tak Tersisa
BACA JUGA:Tengah Malam 7 Kios Pasar Kayuagung Terbakar, Banyak Barang yang Tidak Bisa Diselamatkan
"Api pertama kali muncul di ruang tengah rumah korban. Karena saat kejadian angin cukup lumayan kencang sehingga api dengan cepat membesar dan menyambar ke seluruh bagian rumah," jelas Jainur.
Beruntung, lanjut saksi mata tersebut begitu mengetahui adanya api di rumah korban ia bersama warga bahu membahu berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.
"Sambil menunggu petugas pemadam kebakaran datang kami berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, api baru bisa dijinakkan setelah petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi," katanya.