Benda diduga granat tersebut ditemukan dibelakang rumah Ibnu, warga Dusun II RT 03 Desa Tanjung Agas, Kecmatam Tanjung Raja, Ogan Ilir.
BACA JUGA:Tas Ransel Warna Hitam di Bawah Tangga Stasiun LRT RSUD Siti Fatimah Palembang, Gegana Brimob Turun
"Pada saat itu saksi sedang melakukan pengerjaan pembangunan tower tedmon," ungkap Halim.
Saat melakukan penggalian tanah, Rustam, seorang pekerja menemukan satu buah besi bulat diduga granat. Oleh Rustam, benda tersebut dibawa ke rumah dan dibungkus dengan kain.
"Atas penemuan ini Rustam melaporkan hal tersebut ke Kades setempat, dan selanjutnya melapor ke Polsek Tanjung Raja," lanjutnya.
Setelah itu, pihak Polsek Tanjung Raja mendatangi lokasi penemuan diduga granat, serta mengamankan lokasi penemuan diduga granat.
BACA JUGA:Jibom Gegana Brimob Polda Sumsel Sterilisasi Gereja di Palembang
BACA JUGA:Wadanden Gegana Brimob: Sumber Ledakan dari Racikan Bahan Baku Kimia
"Kita telah mengkonfirmasi penemuan granat dan koordinasi dengan pihak penjinak bom Brimob Polda Sumsel," tutupnya.
Di sisi lain, sebuah ransel warna hitam diletakkan orang tak dikenal di bawah stasiun LRT RS Siti Fatimah Palembang, Jumat 32 Mei 2024.
Penemuan tas ransel warna hitam di Jalan Kolonel H Barlian, Km 6, Kecamatan Sukarami Palembang ini sontak membuat warga dan pengendara di lokasi kejadian mendadan gempar. Tas ransel warna hitam itu diletakkan di bawah tangga lift persisnya di bawah tempat parkir sepeda.
Di lokasi penemuan, tampak sejumlah personel tim Gegana Sat Brimob Polda Sumsel berada si lokasi kejadian. Personel dari Polsekta Sukarami juga tampak sudah memasang garis polisi.(qda)