3 Hari Menghilang, Tim BPBD Muba Akhirnya Temukan Korban yang Tenggelam di Sanga Desa Muba

Senin 03-06-2024,15:42 WIB
Editor : Edward Desmamora

Diketahui, seorang petani di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) bernama Hanafia (59) warga Dusun II, Desa Jud II, Kecamatan Sanga Desa dikabarkan hilang dan tenggelam terbawa arus Sungai Musi, pada Sabtu 1 Juni 2024.

BACA JUGA:Kernet Mobil Pengangkut Telor Tenggelam di Sungai Tanjung Raja Ogan Ilir, Hingga Kini Belum Ditemukan

BACA JUGA:Dua Bocah Perempuan yang Hanyut dan Tenggelam di Sungai Enim Ditemukan Tim SAR Gabungan

Kepala Kantor Basarnas Sumsel Raymond Konstantin yang mendapatkan kabar tersebut langsung menerjunkan anggotanya untuk melakukan pencarian terhadap korban.

"Saat kami mendapatkan informasi telah terjadi kondisi membahayakan manusia itu, Sabtu sore kemarin langsung saya perintahkan satu team rescue dari Pos SAR Lubuklinggau yang berjumlah enam orang lengkap dengan peralatan SAR Air berangkat menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban," katanya kepada SUMEKS.CO, Minggu 2 Juni 2024.

Lanjut Raymond, informasi yang diterima pada saat kejadian ada seorang warga sempat melihat korban sedang menggeser kayu tempat bersandarnya perahu milik korban.

"Setelah itu korban membasuh kakinya di tangga semen tepatnya di bantaran Sungai Musi, sehabis itu orang yang melihat tadi pulang ke rumah," terang dia. 

BACA JUGA:Sisir Sungai Musi, Basarnas Cari Bocah Laki-Laki yang Tenggelam Saat Berenang di Pelataran BKB Palembang

BACA JUGA:4 Hari Hilang Tenggelam di Sungai Borang, Yanto Ditemukan Tim SAR Gabungan di Kenten Laut

"Tak lama setelah itu korban dikabarkan tidak ada di tempat, setelah warga dan keluarga mencarinya terdapat sandal milik korban berada di tangga semen dan terdapat bekas korban diduga tergelincir di tempat kejadian di tepi Sungai Musi," tuturnya.

Menurutnya sampai saat ini korban masih belum ditemukan namun upaya terus dilakukan oleh warga dan pemerintah setempat.

Pencarian pada Minggu 2 Juni 2024 merupakan pencarian hari kedua terhadap korban. Dimana untuk proses pencarian sudah dilakukan mulai sejak Pukul 07.00 WIB pagi bersama dengan potensi SAR seperti TNI/Polri, BPBD Kabupaten Muba dan masyarakat setempat.

"Pencarian dilakukan dengan membagi team SAR gabungan menjadi dua SRU. Dimana SRU 1 melakukan pencarian dengan cara penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet dan perahu-perahu masyarakat dengan luas area pencarian hingga radius 10 km sedangkan SRU 2 jika memungkinkan akan dilakukan penyelaman dilokasi awal kejadian serta lokasi-lokasi yang dicurigai adanya korban," tambahnya.

BACA JUGA:4 Hari Hilang Tenggelam di Sungai Borang, Yanto Ditemukan Tim SAR Gabungan di Kenten Laut

Ia juga menyebarkan informasi kepada masyarakat disepanjang pesisir Sungai Musi dengan tujuan jika ada yang melihat korban diminta untuk segera melapor.

"Semoga dengan banyaknya potensi SAR yang terlibat dan berbagai upaya yang kita lakukan, korban dapat segera kita temukan," tutupnya.

Kategori :