Dalam QS. Al-Isra’ ayat 78, Allah SWT berfirman, “Dirikanlah salat sejak matahari tergelincir sampai gelapnya malam dan (laksanakan pula salat) Subuh! Sesungguhnya salat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat).”
BACA JUGA:7 Amalan Utama di Bulan Syawal, Yuk Jaga Iman Tetep On Track Setelah Bulan Ramadan
Rasulullah SAW bersabda: "Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya. Oleh karena itu, kebiasaan Nabi SAW jika mengutus pasukan perang, beliau utus di pagi hari. Dan sahabat Sokhr Alghamidy adalah seorang pedagang, maka beliau mengirim atau membuka dagangannya di pagi hari, akhirnya beliau menjadi kaya dan banyak harta."
Ibnu Katsir memaparkan hadits dari Abu Hurairah RA yang termuat dalam kitab Ash-Shahihain., dikatakan bahwa Rasulullah SAW telah bersabda, “Malaikat malam hari dan malaikat siang hari silih berganti ke¬pada kalian, dan mereka bersua di dalam salat Subuh dan salat Asar, kemudian para malaikat yang bertugas pada kalian di malam hari naik (ke langit), lalu Tuhan mereka Yang lebih menge¬tahui menanyai mereka tentang kalian, "Bagaimanakah keada¬an hamba-hamba-Ku saat kalian tinggalkan?" Mereka menja¬wab, "Kami datangi mereka sedang mengerjakan salat, dan kami tinggalkan mereka sedang mengerjakan salat."
Melaksanakan shalat subuh dengan tepat waktu akan didoakan dan dimintakan ampunan oleh para malaikat.
Dari ‘Utsman bin ‘Affan radhiyallahu ‘anhu berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa yang melaksanakan shalat Isya berjamaah, maka seolah ia telah melaksanakan shalat separuh malam. Dan barangsiapa yang melaksanakan shalat Shubuh berjamaah, maka seolah ia telah melaksanakan shalat semalaman penuh.’” HR. Muslim.
BACA JUGA:Amalan Do’a Agar Bisa Pergi Umroh atau Haji, Rukun Islam Kelima yang Punya Banyak Keutamaan
BACA JUGA:8 Tips Dapetin Aura Bidadari Sebelum Hari Raya, Amalan Ini Bakalan Manjur Asal Konsisten!
3. Membaca Surah Al-Kafirun dan Al-Ikhlas
Surat Al-Kafirun adalah surah makkiyah dan masuk ke dalam kelompok surah al-mufasshal yang terdiri dari 6 ayat.
Seluruh ayatnya berisi kewajiban seorang muslim untuk berlepas diri dari segala macam bentuk kesyirikan.
Surat Al-Kafirun dan surah Al-Ikhlas memiliki sebutan Al-Muqasyqisyatain, yakni bahwasanya keduanya membebaskan diri dari kemunafikan.
BACA JUGA:Perhatikan Moms! Amalan Selama Menyusui dalam Islam Agar ASI Berkah dan Anak Jadi Shalih Shalihah
BACA JUGA:Amalan Khusus di Hari Jum’at Untuk Menghapus Dosa 80 Tahun, Bukan Cuma Baca Surah Al-Kahfi
Sementara surat Al-Ikhlas adalah surat yang mengajarkan dua unsur tauhid, yaitu tauhid rububiyah dan tauhid asma’ dan sifat.