SUMEKS.CO - Terdapat delapan kebiasaan sehari-hari yang diam-diam merusak anak sehingga para orang tua wajib berhati-hati.
Kebiasaan ini terkesan sepele, namun jika terlalu sering dilakukan bisa menyebabkan dampak buruk terutama pada tumbuh kembang anak.
1. Ngemil Jajanan Tidak Sehat
BACA JUGA:Kapan Anak Siap Masuk TK? Ini Batas Usia Masuk TK yang Direkomendasikan
BACA JUGA:Wajib Baca Ini Buat yang Mau Punya Rumah Berkah dan Tenang, Auto Nyaman dan Happy Jadi Anak Rumahan
Mengkonsumsi makanan tidak sehat dapat berdampak negatif pada perkembangan otak anak.
Makanan cepat saji atau junk food, makanan ringan, permen dan jajanan lain yang minim gizi dapat berdampak negatif pada perkembangan otak anak.
Sebagian besar otak remaja masih mengembangkan korteks pra-frontalnya, bagian otak yang bertanggung jawab untuk memori, perhatian, dan kontrol impuls.
Efek makan ini pada korteks pra-frontal yang berkembang dapat berdampak negatif pada kemampuan anak untuk "mengatur sendiri" pilihan makanan mereka.
BACA JUGA:Anak Curhat Dibully Malah Jadi Konten Bahan Becandaan di TikTok, SDM Rendah Konoha Bikin Prihatin
BACA JUGA:4 Penyebab Game Online Berpotensi Merusak Karakter Anak, Orang Tua Harus Tahu!
Kebiasaan mengonsumsi makanan yang kurang sehat bisa mengurangi kecerdasan otak dan meningkatkan risiko timbulnya penyakit.
Kebiasaan mengonsumsi makanan yang kurang sehat bisa menghambat perkembangan tubuh bahkan mengurangi fungsi gerak anggota badan.
Dalam kasus yang ekstrem, kebiasaan mengonsumsi makanan yang kurang sehat bahkan dapat menimbulkan kematian.