Ibadah-ibadah yang dilaksanakan dengan khusyuk akan meluruhkan perasaan yang mengganjal di hati.
Allah Ta’ala juga berfirman,
“Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu. Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar” QS. Al Baqarah: 153.
3. Bertasbih, Bertahmid, dan Bertakbir
Ketika Fatimah ra, anak Rasulullah SAW hendak meminta pembantu kepada ayahnya karena kelelahan mengurus rumah.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam justru menyarankan kepada Fatimah untuk bertasbih 33 kali, bertahmid 33 kali, dan bertakbir 34 kali sebelum tidur.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mengataka bahwa ini lebih baik daripada memiliki seorang pembantu.
BACA JUGA:Tips Hidup Sederhana Ala Rasulullah SAW Meski Telah Sukses Merintis Karir Dagang Antar Negara
Dzikir kepada Allah tersebut dapat menenangkan, meringankan dan memudahkan urusan sehingga menjauhkan perasaan letih dan jenuh.
Tidak hanya itu, dzikir kepada Allah SWT juga bisa menjadi pemberat amalan atau timbangan kebaikan di akhirat kelak.
4. Membangun Pikiran Positif
Pikiran yang positif tentu harus selalu dibangun agar seseorang senantiasa bersemangat dalam menjalani kehidupan.