SUMEKS.CO - Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan yang dipimpin oleh Kepala Divisi Administrasi, Rahmi Widhiyanti, melanjutkan kunjungan kerjanya ke dua lembaga pemasyarakatan (lapas) di wilayah Sumatera Selatan pada hari Selasa 26 Maret 2024.
Kedua lapas yang dikunjungi adalah Lapas Kelas IIB Muara Dua dan Lapas Kelas IIB Martapura. Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja dan pelaksanaan tugas dan fungsi di kedua lapas tersebut.
Pada hari kedua ini, fokus Tim Monev tertuju pada evaluasi kinerja satker terkait dengan tugas dan fungsi (tusi) administrasi, meliputi: kepegawaian, keuangan, perencanaan dan progres pembangunan Zona Integritas (ZI).
Kadivmin memberikan apresiasi atas kinerja Lapas Kelas IIB Muara Dua dan Lapas Kelas IIB Martapura hingga periode B03 (triwulan pertama) tahun 2024.
BACA JUGA:Ikuti Bimbingan Kader Kesehatan, WBP Lapas Muara Beliti Jadi Perawat Sendiri
BACA JUGA:Safari Ramadan di Desa Trimorejo SS III, Bupati Enos Harap Kemuliaan di OKU Timur Tetap Terjaga
"Meskipun dalam kondisi sarana dan prasarana yang terbatas, tapi jajaran tetap dapat berkinerja dengan baik, hal ini dibuktikan dengan kepatuhan dari kedua satker tersebut dalam memenuhi setiap indikator kinerja hingga periode B03 ini," ujar Kadivmin.
Selain itu, kadivmin juga mengajak seluruh jajaran untuk selalu menjaga kekompakan dan kerukunan di lingkungan Lapas.
"Tergadang banyak gejolak-gejolak yang kita alami itu bukan berasal dari faktor luar, akan tetapi dari dalam internal kita sendiri. Untuk itu, saya harapkan seluruh jajaran untuk senantiasa kompak dan rukun agar tidak ada celah pihak luar untuk menghasut kita," lanjut Kadivmin.
Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja dan pelaksanaan tugas dan fungsi di kedua lapas tersebut.--
Usai memberikan arahan Kadivmin juga melakukan pengecekan kondisi fisik Lapas Muara Dua dan Martapura, mulai dari bangunan kantor, ruang layanan, dapur, hingga ke rumah dinas pegawai.
BACA JUGA:Live di SIni, Yuk IKuti Syiar Ramadan dari Pondok Pesantren Gontor Oleh KH Hasan Abdullah Sahal
BACA JUGA:Berkumur dan Sikat Gigi Saat Puasa, Begini Hukumnya
"Segera lakukan juga pendataan terhadap aset-aset yang rusak, agar dapat dilakukan perbaikan atau pemusnahan. Hal ini sebagai komitmen kita untuk selalu memberikan tempat layanan yang nyaman tidak hanya bagi pegawai tapi juga paling penting kepada WBP dan masyarakat penerima layanan," ujar Kadivmin.
Pendampingan ini dilakukan untuk membantu satker dalam menyelesaikan kendala dan hambatan yang dihadapi dalam mencapai target capaian kinerja.