SUMEKS.CO - Saat ini penyakit kista ovarium sedang ramai diperbincangkan di media sosial. Apa penyebab, gejala dan bagaimana penangananya? Yuk simak!
Kista ovarium ialah kondisi dimana terbentuk kantong yang berisi cairan di dalam indung telur (ovarium) wanita.
Meskipun kista ovarium biasanya bersifat jinak, tetapi pada beberapa kasus, kista ovarium bisa berkembang menjadi ganas. Sebagian besar kista ovarium berukuran kecil dan tidak menimbulkan gejala.
Kista ini biasanya hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Namun, kista baru menimbulkan masalah jika tidak kunjung menghilang atau justru makin membesar.
BACA JUGA:Disfungsi Ereksi dan Kanker Prostat Sembuh dengan Buah Kesukaan Rasulullah ini
BACA JUGA:Mengenal Penyakit Langka Kanker Sarkoma Jaringan Lunak, Apa Saja Faktor Penyebab dan Gejalanya?
Dalam kondisi ini, penderita dapat merasakan nyeri panggul atau perut kembung. Kondisi serius juga dapat terjadi jika kista pecah atau jaringan ovarium terpelintir sehingga perlu penanganan secepatnya.
Pada kasus tertentu, kista ovarium juga bisa memengaruhi kesuburan wanita.
Nah oleh karena itu ada perlu untuk diketahui mengenai penyakit kista ovarium satu ini, berikut penyebab terjadinya kista ovarium, diantaranya :
Penyebab Kista Ovarium:
BACA JUGA:Jarang Diketahui! 6 Manfaat Jamur Lingzhi untuk Kesehatan, Cegah Kanker dan Penuaan Dini
BACA JUGA:Waspada Kanker Payudara, Begini Cara Pemeriksaan yang Tepat
Terbentuknya kista ovarium tergantung pada berbagai faktor, termasuk siklus menstruasi dan pertumbuhan sel yang tidak normal.
Meskipun kista ovarium biasannya bersifat jinak, pada beberapa kasus, kista dapat berkembang menjadi ganas. Beberapa faktor risiko meliputi:
• Kelainan hormon